Sosialisasi Program Desa Lewat Penayangan Wayang Golek
RAKYATCIREBON.ID - Sosialisasi empat program prioritas Kementerian Desa Pembangunan Daerah tertinggal dan Transmigrasi terkait pemanfaatan dana desa tahun tidak hanya dilakukan melalui baliho, spanduk maupun media massa.
Namun, bisa juga dilakukan melalui pementasan seni budaya wayang. Salah satu desanya yakni di Desa Balida, Kecamatan Dawuan.
Di desa ini, rutin diadakan pementasan wayang golek setiap minggu. Bahkan disiarkan lewat channel Youtube Pemdes setempat. Di sela-sela pementasan, Dalang mengingatkan kepada aparatur pemerintahan desa dan masyarakat terkait penggunaan dana desa melalui tokoh pewayangan yakni Gatot Kaca dan Semar serta Cepot.
“Ada empat program yang saya buat untuk dijalankan. Apakah, kamu sudah menjalankan empat program saya,\" tanya Gatot Kaca kepada Semar.
Spontan Semar menjawab bahwa program yang diarahkan oleh Gatot Kaca sudah dilaksanakan. Adapun keempat program tersebut masing-masing.
Yakni, produk unggulan desa, pembangunan infrastruktur, pembentukan bumdes dan pembangunan sarana olahraga. \"Arahan sudah dilaksanakan,\" katanya.
Dalam arahan tersebut, putra Bima (Gatot Kaca) sangat optimis bahwa dengan empat program prioritas tersebut akan dapat membuat masyarakat menjadi makmur dan sejahtera karena terjadi peningkatan pendapatan dan perekonomian bagi masyarakat di desa.
Sementara itu, Kepala Desa Balida, Aay Iryando SIP mengatakan, lewat media wayang golek dirinya bisa mensosialisasikan program desa.
Masyarakat juga bisa menyalurkan aspirasi dan isu-isu terkini seputar desa. Konsepnya dengan tanya jawab.
Kedepan, program ini selain untuk menyalurkan aspirasi warga, juga bisa untuk menambah PAD setempat jika akun Youtube nya sudah termonetisasi.
\"Kita coba inovasi melalui kesenian wayang golek. Selain sosialisasi program, warga juga bisa berinteraksi menyampaikan ide dan gagasan,\" ujar Aay.(hsn)
Sumber: