Rem Blong, Truk Fuso Tabrak Tugu Pertigaan

Rem Blong, Truk Fuso Tabrak Tugu Pertigaan

RAKYATCIREBON.ID - Kecelakaan yang melibatkan Truk Fuso kembali terjadi di wilayah Kuningan, kali ini sebuah Truk Fuso bernomor polisi G 9667 EZ mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Raya Veteran, atau tepatnya di pertigaan Blok Kamukten Kelurahan Cigadung, Kecamatan Cigugur, pada Rabu (07/07) siang sekira pukul 10:15 WIB.

Akibat kecelakaan tersebut, sopir truk bernama Rohmanudin (48), warga Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, mengalami luka ringan di bagian kepala dalam kecelakaan tersebut, setelah mendapat perawatan dari RS Sekar Kamulyan Cigugur, sopir kembali kelokasi kejadian.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dilapangan, Truk bermuatan besi jenis tiang telepon sebanyak 467 batang ini, berangkat dari Bekasi akan menuju daerah Cikijing, Kabupaten Majalengka. Namun pada Selasa malam, sopir sempat berhenti untuk beristirahat di pinggir jalan Kelurahan Sukamulya Kecamatan Cigugur.

Kemudian sopir melanjutkan perjalanan, namun dalam perjalanan menuju Cikijing tepatnya dijalan sukamulya, truk fuso mengalami rem blong akibat angin rem habis.

\"Ketika mobil sudah melaju, saya lupa bahwa angin rem habis dan lupa mengisi,” tutur Rohman.

Truk yang tak bisa direm itu sempat menabrak pohon di kiri jalan. Akhirnya Sopir banting stir ke kanan dan menabrak tugu di pertigaan tersebut. Kendaraan itu pun kemudian terjungkal ke kiri, dan ratusan batang besi berhamburan ke jalanan.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut, anggta Satlantas Polres Kuningan yang tiba dilokasi langsung melakukan olah TKP dan mengatur lalulintas yang mengalami kemacetan panjang karena bodi mobil dan besi tiang telepon menghalangi jalur.

Jalur lalu lintas dari arah Jalan Veteran, dari arah Kelurahan Sukamulya dan dari arah Kelurahan Cigadung nampak mengular. Petugas nampak mengatur arus lalu lintas untuk mengurai kemacetan.

Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Tahir Muhidin melalui Kanit Lakalantas Iptu Mukhali ketika dikonfirmasi membenarkan ada lakalantas tunggal, pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap sopir dan saksi diloasi kejadian.

\"Penyebab kecelakaan masih kita dalami, yang pasti truk pada saat mulai berjalan tidak langsam dulu, sopir langsung menginjak gas dan truk tidak terkendali karena rem tidak berfungsi dengan baik,\" terangnya.(ale)

Sumber: