GeNose C-19; Alat Screening Covid Tercepat Bakal Hadir di Stasiun Kejaksan
Alat screening Covid-19 terbaru, yakni GeNose C-19 akan mulai diterapkan di stasiun-stasiun. Tujuannya, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan para pengguna moda transportasi kereta api. Saat ini, PT KAI sedang mempersiapkan peralatan untuk menerapkan GeNose test di stasiun-stasiun.
Laporan: ASEP SAIPUL MIELAH, Cirebon
VICE President PT KAI Daop 3 Cirebon, Wisnu Pramudyo mengungkapkan, pada sistem kerjanya, alat screening GeNose test ini meniru cara kerja hidung manusia dengan memanfaatkan sistem penginderaan. Dilengkapi kecerdasan buatan. Sehingga bisa membedakan pola senyawa, dengan tingkat akurasi untuk screening Covid-19 sebesar 93-93 persen dalam waktu yang sangat singkat.
Di lingkungan PT KAI, alat ciptaan Universitas Gajah Mada (UGM) tersebut, saat ini sedang disiapkan. Dan direncanakan akan mulai dipasang di beberapa stasiun pada 5 Februari mendatang.
\"Yang perdana, GeNose ini akan dipasang di Stasiun Pasar Senen dan Yogyakarta. Daop 3 belum. Karena alatnya masih diproduksi. Masih terbatas. Jadi sementara masih pakai rapid antigen,\" ungkap Wisnu kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Ia pun belum bisa memastikan kapan Stasiun di Daop 3 bisa dilengkapi fasilitas GeNose test. Karena masih menunggu kebijakan direksi PT KAI. Tetapi dari informasi terakhir yang diperoleh, kata Wisnu, saat ini Kementerian Perhubungan sudah menyiapkan sedikitnya 200 alat GeNose Test untuk dimaksimalkan di stasiun-stasiun di Jawa dan Sumatera. Jika nanti wilayah Daop 3 mendapatkan fasilitas tersebut, maka beberapa stasiun besar akan menjadi prioritas.
\"Sementara untuk stasiun besar, seperti Kejaksan, Prujakan, Jatibarang, itu prioritas utama jika nanti sudah ada. Intinya, itu mempermudah calon penumpang untuk tes. Lebih murah dan lebih cepat. Dalam hitungan menit, bahkan detik hasilnya bisa keluar,\" jelas Wisnu.
Dengan hadirnya alat GeNose Test di lingkungan PT KAI, meskipun belum sampai di stasiun-stasiun yang ada di wilayah Daop 3 Cirebon, Wisnu mengharapkan, kemudahan pemeriksaan atau screening Covid ini bisa kembali meningkatkan geliat para pengguna moda transportasi KA. Terlebih, selama pandemi ini PT KAI sangat merasakan dampak dengan berkurangnya penumpang.
\"Harapan kita ke depan, hadirnya Ge Nose akan meningkatkan penumpang kembali. Nanti bisa dipermudah. Bisa jadi nanti tarif GeNose test dimasukan ke dalam tarif tiket. Jadi, mudah-mudahan dengan ini, dengan akurasi cepat, calon penumpang tidak terbebani dengan screening Covid yang disyaratkan. Jika ada yang positif, aturannya kita masih sama. Ini berlaku tiga kali 24 jam. Sebagai persiapan, kita sedang kirim beberapa personel untuk pelatihan penggunaan alatnya GeNose test,\" kata Wisnu. (*)
Sumber: