Puluhan Hektare Sawah Rusak Terendam Banjir

RAKYATCIREBON.CO.ID - Puluhan hektare sawah di beberapa wilayah kecamatan Ligung rusak akibat terendam banjir selama beberapa hari. Banjir juga merendam lahan pertanian di wilayah desa ligung, Sukawera, Ligung Lor dan Leuwenghapit Majalengka.

Bahkan, tanamam padi yang mulai menguning tersebut menjadi rebah tertimbun lumpur. Sehingga, petanipun harus ekstra keras menyelamatkan tanaman padi yang rebah tersebut dengan cara memanen lebih awal, padahal belum waktunya untuk dipanen.

Menurut salah seorang petani, Jaya mengatakan, hamparan sawah di blok Loji Desa Ligung. Dimana puluhan hektare padi yang mulai menguning nampak rebah rata dengan tanah. Sehingga kalau tidak segera dipanen maka padi yang mulai menguning tersebut akan membusuk.

\"Kami sengaja memanen padi ini lebih awal, padahal belum waktunya dipanen. Idelnya nanti dipanen sekitar duan minggu kedepan. Namun, karena padi rebah dan tertimbun lumpur lebih baik dipanen dari pada membusuk,\" ujar Jaya kepada Rakyat Cirebon, Senin (26/2).

Menurut Jaya, memanen padi yang belum waktunya, hasilnya akan merugikan pemilik sawah. Karena padi yang dipanen lebih awal bobot timbangannya akan lebih ringan, dibanding dengan padi yang penuh waktu.

Selain itu, tanaman padi tersebut masih agak hijau, yang otomatis butiran padinya masih berbentuk air, berbeda dengan tanaman padi yang normal.

\"Kami harus mengambil resiko, Lebih baik menanggung kerugian sedikit dari pada tanaman padi membusuk teredam lumpur akibat banjir dan akhirnya gagal panen,\" tandasnya.

Sementara itu, Kepala BP3K Kecamatan Ligung H Edy Rediawanto mengatakan, langkah petani memanen lebih awal karena tanaman padinya terendam lumpur pasca banjir, adalah langkah yang tepat. Menurut Edy, kalau tidak segera dipanen maka padi tersebut akan membusuk.

\"Jika para petani mengalami kerugian maka itu hal yang wajar, daripada gagal panen sama sekali. Kami mengimbau kepada petani untuk menuruti anjuran pemerintah terkait tata cara menanam padi. Perhatikan jenis bibitnya, cara memupuk dan juga cara pembasmian hama. Sehingga padi akan kuat menahan terpaan angin maupun cuaca buruk yang lainnya,\" imbuhnya.(hsn)

Sumber: