Pelajar: Jangan Melulu Salahkan Gawai

Pelajar: Jangan Melulu Salahkan Gawai

\"pelajar

RAKYATCIREBON.CO.ID  - Maraknya aksi kekerasan yang terus-terusan dilakukan oleh oknum pelajar, dinilai banyak disebabkan oleh penggunaan gawai yang tidak sesuai dengan kebutuhan.
Pasalnya, melalui handphone pintar itu, berbagai informasi dapat diakses, termasuk kekerasan dan perilaku menyimpang.

Tetapi, para pelajar sendiri berpandangan berbeda. Salah satunya Amel. Siswi SMAN 1 Babakan Kecamatan Babakan, Kabupaten Cirebon itu menjelaskan, handphone maupun smartphone selain sebagai alat komunikasi, sekaligus sebagai sumber informasi.

Karena melaluinya, beragam informasi dapat diakses, termasuk didalamnya seputar dunia pendidikan.  Menurutnya, ketika ada pelajaran yang tidak mudah dipahami saat berada dikelas.

Dara cantik yang juga gemar menyanyi itu mengakui seringkali mendapatkan pemahaman pelajaran dimaksud, melalui tutorial yang ada di youtube.

\"Dengan handphone ini, dapatkan banyak manfaat, kalau kurang mengerti pelajaran matematika, biasanya nyari penjelasan dari youtube. Jadi jangan salahkan gawai,\" paparnya, saat di temui Rakyat Cirebon, belum lama ini.

Ia pun tidak menampik, kalau saja melalui handphone informasi apapun bisa dicari melalui mesin pencarian, termasuk perihal yang tidak mendidik. Tetapi, sebagai pelajar, mestinya dapat memanfaatkan kemudahan itu untuk hal yang bersifat positif.

Makanya, informasi seputar dunia pelajaranlah yang mestinya menjadi prioritas utama bagi kalangan pelajar.

\"Toh sudah banyak juga materi pelajaran yang bisa kita search melalui handphone itu, memang banyak yang negatif juga ketika dicari dapat ditemukan, tapi itu bukan untuk dikonsumsi kalangan pelajar,\" jelasnya.

Sementara, pelajar lainnya mengaku memiliki smartphone sebagai media untuk kesenangan pribadi saat bercanda bersama teman-temannya. Aplikasi yang biasa digunakannya pun masih seputar yang kebanyakan orang pakai. Sebut saja, seperti media sosial (Medsos) baik facebook, twitter dan instagram.

“Kalau yang intens lebih di WhatApp (WA), lebih nyaman aja, baik untuk pribadi maupun yang umumn melalui group, karena teman-teman sudah hampir rata-rata memakainya, dibandingkan SMS,” terang dia.

Maka dari itu, bagi pelajar saat menggunakan handphone pintarnya baiknya mengakses perihal yang bersifat informatif saja.

“Memang karena kecanggihannya mungkin, kalau yang gemar games, mereka sering bukanya aplikasi games. Tapi menurut saya sih, untuk pelajar kemudahan itu mestinya dimanfaatkan untuk menambah wawasan pelajaran,” pungkasnya. (zen)

Sumber: