Job Fair ke II, Pemkab Targetkan Serap Ribuan Tenaga Kerja

Job Fair ke II, Pemkab Targetkan Serap Ribuan Tenaga Kerja

SUMBER - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon kembali menggelar job fair di 2017 ini. Selasa (21/11), bertempat di Balai Latihan Kerja di Desa Lurah, Kecamatan Plumbon, Bupati Dr H Sunjaya Purwadisastra MM MSi membuka secara resmi job fair tersebut. 
\"pemkab
Pemkab Cirebon gelar Job Fair di Plumbon. Foto: Yoga/Rakyat Cirebon
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Cirebon akan menggelar job fair ke II ini hingga Kamis (23/11) besok. Job fair kali ini merupakan job fair ke II setelah pada April lalu job fair pertama digelar dan sukses menyerap 30 persen dari pencari kerja, atau terserap 2.021 orang dari jumlah pencari kerja sebanyak 3-6 ribu orang.

“Pemkab Cirebon turut fokus pada penyerapan tenaga kerja, yang artinya bisa menuntaskan persoalan pengangguran meski belum 100 persen. Namun, melalui job fair ini kita berupaya untuk terus menyerap para pencari kerja,” kata bupati usai membuka job fair.

Disnakertrans sendiri menargetkan bisa menyerap tenaga kerja hingga 1500 orang dan paling maksimal 2 ribu orang dari perkiraan kunjungan hingga hari terakhir yang mencapai 3 ribu hingga 7 ribu orang. Menurut bupati, job fair itu diikuti 35 perusahaan dan diharapkan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Cirebon semaksimal mungkin.

“Kita berikan peluang kepada masyarakat dan mendekatkan perusahaan kepada masyarakat, sehingga saat melamar lowongan pekerjaan mereka tinggal datang ke arena job fair ini. Semoga bermanfaat,” katanya.

Sementara itu, Kepala Disnakertrans Kabupaten Cirebon H Abdullah Subandi mengatakan, kesuksesan pada job fair pertama diharapkan bisa terulang pada job fair kedua ini.

“Saya lihat pada hari pertama warga antusias, bahkan setiap stan saya lihat rata-ratanya penuh, ini menandakan warga memang antusias untuk melamar pekerjaan lewat job fair,” katanya.

Menurutnya, keberadaan job fair bisa membuka kesempatan bagi tiap warga untuk mendapatkan pekerjaan sehingga kehidupannya menjadi lebih layak.

“Setiap tahun angka pengangguran cenderung menurun, hal ini disebabkan antara lain banyak tenaga kerja  terserap melalui job fair yang tiap tahunnya digelar sebanyak dua kali,” tukas Abdullah. (yog)

Sumber: