Genset RS Juanda Kuningan Meledak

Genset RS Juanda Kuningan Meledak

KUNINGAN – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kuningan sekitar pukul 16.00 Wib, masyarakat disekitar RS Juanda dikagetkan dengan meledaknya salah satu genset yang menjadi tenaga cadangan di RS tersebut.
\"pasien
Petugas Pemadam Kebakaran berusaha memadamkan api di RS Juanda Kuningan. Foto: Aleh/Rakyat Cirebon
Berdasarkan data yang diperoleh, meledaknya genset terjadi sekitar 16.15 wib di Gudang Jenset/ Diesel Rs Juanda Kuningan, kebakaran atap ruang jenset yang terbuat dari kayu karena panas dari mesin jenset yang mengakibatkan asap mengepul ke udara sementara mesin jenset tidak bisa dimatikan dikarenakan lagi ada kegiatan operasi pasien.

Untuk menghindari hal yang dilakukan, untuk sementara hanya bisa di semprot air untuk pendinginan tembok menggunakan dua unit mobil Damkar Kuningan. Setelah operasi selesai baru Jenset di matikan.

“Alhamdulillah dibantu oleh petugas dari TNI dan Polsek Kuningan, kejadian tersebut berhasil ditangani dan tidak ada korban jiwa dalam peritiwa tersebut,” kata Kasubag TU Damkar Satpol PP Kuningan Khadafi, ketika dikonfirmasi.

Akibat kejadian ini, kata Khadafi, kerugian materi diperkirakan sekitar Rp7 juta, dirinya menganjurkan untuk setiap rumah sakit membuat safety fire secara maksimal, diantaranya pembentukan tim keselamatan kerja (K3), jalur evakuasi kebakaran, alarm fire, hydran, tabung apar dan lain-lain. “Semoga ini menjadi perhatian semua, agar peristiwa seperti ini tidak terulang,” tuturnya.

Sementara itu, menurut keterangan salah satu karyawan rumah sakit yang sedang berjaga mengungkapkan akibat mesin genset yang terbakar, aliran listrik di RS mati semua, diduga mesin genset panas karena dari pagi sejak mati lampu mesin genset sudah beroperasi. “Mesin genset yang dideket ruang mayat tuhkan genset lama, jadi tidak kuat hingga akhirnya terbakar,” imbuhnya.

Perlu diketahui, Rumah Sakit Juanda memang memiliki genset sebagai pengganti power supply ketika mati listrik yang letaknya dekat dengan ruang pasien dan ruang parkir. Dengan demikian, prinsip “Patient Safety” yang harus dianut oleh rumah sakit tidak dapat terpenuhi dengan baik.

Keadaan ini juga mendapat sorotan dari masyarakat sekitar, “Ini kan ada genset, seharusnya Ruangan pasien aga jauh lah. Ini kan bahaya bagi keselamatan pasien, saya tahu kalo rumah sakitkan seharusnya mematuhi prinsip keamanan pasien atau “patient safety” ini mah engga, tolonglah diperhatikan,” keluh salah seorang masyarakat yang melihat insiden yang cukup membahayakan pasien dan warga sekitar.

“Apalagi genset yang dioperasionalkan salah satunya sudah cukup tua. Udah tidak layak pakailah untuk ukuran rumah sakit yang katanya kelas elit mah, ini cukup berbahaya. Akhirnya kan meledak,” tambahnya sedikit kesal

Sementara itu keadaan rumah sakit masih gelap gulita, pihak RS menyatakan bahwa pasien masih bisa ditangani dan genset dalam proses perbaikan.(ale)

Sumber: