Musim Hujan Pasokan Air PDAM Tetap Ngadat

Musim Hujan Pasokan Air PDAM Tetap Ngadat

KUNINGAN – Masuknya musim penghujan di Kabupaten Kuningan tidak merubah kekurangan air bersih dari PDAM Kabupaten Kuningan. Pasalnya, sudah beberapa bulan pasokan dari perusahaan air itu belum juga mampu menjawab keluhan dari konsumennya.
\"konsumen
Konsumen PDAM Kuningan kembali mengeluh pembatasan air bersih. dok. Rayat Cirebon 
Penggunaan air bersih pasokan dari PDAM Kuningan di beberapa wilayah, seperti salah satunya di perkomplekan yang berada di sekitaran Kecamatan Kuningan nampaknya belum bisa dimaksimalkan. Sebab, kucuran air masih dibatasi.

Seperti yang terjadi di Perumahan Pesona Mutiara Kuningan, beberapa warga mengeluhkan kekurangan air, padahal setiap pembayaran tidak pernah telat. Salah satu warga Hendry (35) memaparkan kekesalannya kepada pihak PDAM yang selalu membatasi volume air dan pembagian tidak merata.

“Air keluar selalu diatas jam 10 malam, padahal itu merupakan waktu istirahat. Masa ia kita mandi malam terus. Apalagi jika pagi hari, pasokan air selalu berkurang padahal sudah musim penghujan,” ketusnya ketika dikonfirmasi, Minggu (5/11).

Akibat dari kekurangan air sebutnya, terkadang dirinya sengaja membeli air galon bukan untuk diminum, akan tetapi dipergunakan mandi keluarganya. Meskipun dirinya bersabar, karena mendengar informasi kekurangan air dari pusatnya, akan tetapi pembagian yang tidak adil membuat dirinya membuka suara.

“Ya saya juga paham kalau PDAM sedang kekurangan volume air, tapi ya gantian lah masa di kita aja yang nyala airnya diatas malam hari,” sebutnya.

Selain di Perumahan Pesona Mutiara, konsumen PDAM yang berada di komplek Puri Asri pun mengeluhkan hal yang serupa. 

Panji Andika (27) warga Puri Asri, mengeluhkan kurang sosialisasinya pihak PDAM kepada warga. Menurutya, apabila ada kekurangan ataupun gangguan diberitahukan kepada konsumen.

“PDAM kan perusahaan besar di Kuningan, tapi kok ya kurang profesional. Setiap ada kekurangan air atau gangguan tidak pernah diberitahukan, kalau kenaikan dan keterlambatan pembayaran baru ada pemberitahuan,” katanya.

Dirinya berharap, jika memang ada gangguan atau kekurangan air dari PDAM untuk diberitahukan kepada warga. Dan pihak PDAM juga, dapat mengatur pasokan air dengan adil kepada konusemnnya.(gio)

Sumber: