Warganet Ngaku Pernah Diminta Pulsa Akun Kloning Kadishub

Warganet Ngaku Pernah Diminta Pulsa Akun Kloning Kadishub

MAJALENGKA - Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Majalengka, memastikan akun facebook (FB) Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub), Yusanto Wibowo dipalsukan atau dikloning orang yang tidak bertanggung jawab, sejak Rabu (5/7).
\"akun
Akun FB Kadishub Majalengka tidak dihack. dok. Rakyat Cirebon
\"Akun fesbuk yang beredar atas nama Yusanto Wibowo dilengkapi foto (Kepala Dinas perhubungan, red) dimanfaatkan orang tidak bertanggung jawab,\" ujar Kadiskominfo Drs Maman Sutiman, Jumat (7/7).

Dia mengimbau, kepada berbagai pihak tidak melayani kiriman fesbuk palsu atau hasil kloning atas nama Yusanto Wibowo, karena palsu. Begitu pula, kalau memperoleh inboks di fesbuk atas nama tersebut yang berisi permintaan pulsa juga tidak dilayani. \"Jelas pelakunya orang yang tidak bertanggung jawab,\" ujarnya.

Selain itu, kata dia, fesbuk atas nama Yusanto Wibowo itu hasil pemalsuan atau kloning bukan hasil \"hacker\". Sebab ada beberapa orang di fesbuk sudah berteman dengan Yusanto.

Semetara itu, menurut salah serang pengguna fesbuk, Nazarudin mengatakan, dari beberapa orang kemudian memperoleh permintaan pertemanan yang disampaikan akun atas nama Yusanto. \"Ya tidak saya add, karena akun itu palsu, kan saya sudah berteman di fesbuk dengan Pak Yusanto,\" tandasnya.

Selain itu, menurut salah seorang warganet, Toto Sutopo mengaku, memperoleh inboks dari akun Yusanto yang meminta dikirim pulsa Rp100 ribu. \"Tidak saya layani. Saya curiga itu akun palsu, sebab saya tahu persis Pak Kadis tidak mungkin meminta pulsa,\" ujarnya.

Pantauan Rakyat Cirebon salah seorang fesbuker di Majaengka sempat mengunggah permintaan pulsa akun palsu Yusanto Wibowo di dinding fesbuknya. Unggahan itu memperoleh tanggapan beragam komentar dari fesbuker lainnya karena isi inboks akun palsu atas nama tersebut, meminta kiriman pulsa Rp100 ribu.

Di fesbuk Kepala Dinas Kominfo Majalengka yang asli atas nama Yusanto Wibowo mengatakan,\" Kepada semua rekan dan saudaraku, apabila ada yang minta pertemanan baru dari yg mengatasnamakan saya agar tidak ditanggapi.. Nama saya di hack.. Saya lagi proses.. Tks.(hsn)

Sumber: