Tekan Kenaikan Harga Sembako

Tekan Kenaikan Harga Sembako

LEMAHWUNGKUK – Menghadapi  kenaikan kebutuhan bahan pangan di sejumlah pasar di Kota Cirebon jelang Ramadan, pemerintah siapkan sejumlah strategi guna tekan kenaikan harga. Hal tersebut disampaikan  Asisten Daerah II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Yoyon Indrayana, Kamis (25/5).
\"pemkot
Yoyon Indrayana.dok. Rakyat Cirebon
Menurut Yoyon, Ramadan tahun ini dimungkinkan sejumlah komoditas akan mengalami kenaikan permintaan. Misalnya, komoditas konsumsi harian seperti beras, sayuran, bumbu-bumbuan, dan minyak goreng. Untuk itu, sejumlah strategipun dirancang agar harga tidak melampaui batas wajar.

“Sampai sekarang, semuanya relatif stabil. Insya Allah kondisi di Kota Cirebon terjamin. Bahkan, kemarin waktu rapat di provinsi inflasi kita termasuk rendah  di Jawa Barat,” ungkap Yoyon di hadapan sejumlah media belum lama ini.

Menurutnya, hal tersebut dilakukan mengingat sejumlah komoditas saat ini sudah mengalami kenaikan harga. Jangan sampai, kenaikan  harga pada komoditas tertentu merembet ke sejumlah komoditas lainnya.

Komuditas tertentu, Yoyon mengajurkan masyarakat Kota Cirebon memanfaatkan pekarangan rumah dibuat produktif dengan menanami cabai atau jenis sayur-sayuran.  Hal itu dinilai ampuh untuk meredam laju inflasi dan menghemat uang belanja.

Bahkan, kata dia, pemerintah Kota Cirebon siap mengucurkan dana bantuan wali kota (bawal) yang sebagian diantaranya harus dialokasikan untuk program pemanfaatan pekarangan. 

“Bawal nantinya akan dimanfaatkan oleh ibu rumah tangga untuk  menanam tanaman pangan di  rumahnya melalui sistem hidroponik,” sambungnya.

Selain itu, Yoyon juga akan menginstruksikan kepada dinas dan lembaga terkait untuk terus memantau harga di pasaran.  Jika kenaikan harga sudah siginifikan,  akan mengambil kebijakan tegas. “Pemerintah juga punya cadangan beras cukup untuk didistribusikan,” tandasnya. (wan)

Sumber: