1.050 Pengendara Kena Tilang

1.050 Pengendara Kena Tilang

INDRAMAYU - Puluhan angkutan umum (angkum) Nakal yang melintasi jalur pantura Indramayu terjaring Operasi Patuh Lodaya (OPL) 2017. 
\"operasi
Operasi patuh lodaya. Foto: Tardi/Rakyat Cirebon
Hingga memasuki hari keempat operasi tersebut, gabungan petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Indramayu dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Indramayu telah melakukan penilangan kepada 1.050 pengendara.

OPL 2017 pada hari keempat, Jumat (12/5), dilaksanakan di jalur pantura Desa Eretan Wetan, Kecamatan Kandanghaur. Angkum nakal yang diamankan dan dikenakan penilangan mayoritas karena tidak dilengkapi surat-surat sesuai ketentuan. 

Kapolres Indramayu, AKBP Eko Sulistyo Basuki melalui Kasat Lantas, AKP Asep Nugraha didampingi Kaur Bin Ops, Ipda Dedy Wahyudi mengatakan, dalam kegiatan OPL 2017 yang dilaksanakan itu sasaran utamanya adalah angkum orang atau barang. ‎

Hasil dihari keempat tersebut, pihaknya masih mendapati cukup banyak angkum yang melanggar aturan dan ketentuan. Baik tidak dilengkapi surat-surat, juga ada beberapa yang tidak laik jalan. \"Kalau ada pelanggaran, tentunya dikenakan tindak penilangan,\" jelasnya.

Dikatakan, situasi jalur pantura di wilayah hukum Polres Indramayu yang memiliki panjang 68 kilometer, intensitas lalu lintasnya berpotensi pada kerawanan terjadinya kecelakaan. 

Sehingga pihaknya menganggap perlu menyikapinya agar angka kecelakaan bisa ditekan secara maksimal, juga meningkatkan kesadaran pengguna kendaraan agar taat hukum dan aturan dalam berlalu lintas.

Sejak digelar pada 9 Mei lalu, OPL 2017 Polres Indramayu telah berhasil melakukan penilangan kepada 1.050 pengguna kendaraan yang melanggar. ‎

Angka tersebut menunjukkan masih minimnya tingkat kesadaran masyarakat untuk tertib, taat, dan patuh pada peraturan. \"Keselamatan diri sendiri maupun orang lain harus diperhatikan. Kegiatan ini masih 10 hari lagi,\" pungkasnya. (tar)

Sumber: