Jangan Gunakan Bus Tidak Layak Jalan

Jangan Gunakan Bus Tidak Layak Jalan

MAJALENGKA – Satuan Lantas Polres Majalengka bersama Dinas Perhubungan menggelar razia bus, truk dan angkutan umum yang masuk ke wilayah Majalengka. Tepatnya di terminal Cipaku, Kadipaten.
\"polisi
Polisi dan Dishub razia bus. Foto: Hasan/Rakyat Cirebon
Berdasarkan pantauan Rakyat Cirebon, satu persatu bus AKAP dan AKDP yang masuk ke terminal dihentikan petugas gabungan. Kondisi kendaraan diperiksa intensif. Seperti pengereman maupun kondisi ban.

Kasatlantas Polres Majalengka melalui KBO Lantas, Iptu Erix Riskandar mengatakan, tujuan dilaksanakannya razia tersebut, guna menekan angka kecelakaan lalu lintas. 

“Razia ini dilakukan tujuannya mengantisipasi pencegahan laka terhadap transortasi missal. Seperti bus, truk dan angkutan umum lainnya. Cek kelayaan bus dan kendaraan angkutan umum,” ujar Erix, Kamis (27/4).

Pihaknya melakukan cek kelayaan itu mulai dari atribut rem, whisper, lampu dan kotak pertolongan pertama pada kecelakaan (P3k). Sehingga, perlu dicek apakah kendaraan tersebut layak jalan atau perlu perbaikan. 

“Kami lakukan pengecekan. Karena banyak bus yang secara kasat mata kondisinya sudah sangat memprihatinkan. Namun, masih digunakan mengangkut penumpang,” ujarnya.

Selain itu, petugas bersama – sama melakukan pemeriksaan surat surat dan kelengkapan kendaraan. Diantaranya, SIM, Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), pajak, KIR atau pengujian kendaraan bermotor, dan Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ).

Petugas juga memeriksa kelengkapan alat pemecah kaca, untuk mengevakuasi penumpang. “Kami juga tegaskan di lapangan kalau memang angkutan massal tersebut tidak layak lagi untuk mengangkut penumpang sebaiknya jangan digunakan,” ujarnya.

Periksa total kelengkapan perlu dilakukan untuk memastikan dari puluhan bus yang diperiksa, baik dijalan maupun di terminal Gagak Rimang. 

“Dalam razia itu, kami juga mengajak sopir maupun pemilik armada bus untuk menyisihkan sebagian hasil pendapatannya agar bisa digunakan untuk perbaikan armada,” pungkasnya.(hsn)

Sumber: