KPUD Bidik 50 Ribu Pemilih Pemula di Pilgub Jabar

KPUD Bidik 50 Ribu Pemilih Pemula di Pilgub Jabar

INDRAMAYU – Jumlah pemilih pemula pada Pemilihan Gubernur Jawa Barat  di Indramayu mencapai 50 ribu. Jumlah tersebut dianggap Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Indramayu sangat strategis dalam meningkatkan partisipasi pemilih.
\"ketua
Ketua KPUD Indramayu H Madri 
Kepada Rakcer, usai mengikuti kegiatan Musyarawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang), Ketua KPUD Indramayu H Madri menyampaikan, jumlah pemilih pemula di Indramyu cukup banyak, sehingga harus dilakukanya upaya dalam meningkatkan partisipasinya. “Pemilih pemula bisa mencapai diatas 50 Ribu, pada Pilgub Jabar 2018  mendatang,” bebernya.

Lanjut ia menyampaikan, dengan banyaknya jumlah pemilih pemula tersebut, maka KPUD Indramayu akan banyak melakukan pendidikan Pemilu terhadap para pemilih pemula di Indramayu. Namun pelaksanaan pendidikanya akan dikemas dengan bentuk kegiatan debat tentang Pemilu dan demokrasi.

Diungkapkan oleh Madri, banyaknya jumlah pemilih pemula itu nyatanya memiliki posisi strategis dalam mendongkrak partisipasi jumlah pemilih di Indramayu. Apalagi jika kegiatan pendidikan pemilu ditingkatkan, tentu akan sangat mempengaruhi jumlah partisipasi bagi  pemilih pemula.

“Agar mereka memahami, bagaimana Pemilu dan Demokrasi di Indonesia, sehingga tingkat partisipasi bagi pemilih pemula bisa meningkat,” tegasnya.

Ditambahkan olehnya, tidak menutup kemungkinan jumlah pemilih pemula akan bertambah, seiring dengan gencarnya pelaksanaan sosialisasi dan pendidikan mengenai Pemilu dan Demokrasi, dengan tujuan mereka mampu memahami tentang pesta demokrasi, sehingga jumlah pemilih pemula semakin bertambah.

Sementara mengenai kesiapan dalam menghadapi Pilgub itu sendiri, Madri menuturkan, anggaran yang diperlukan dalam pelaksanaan sudah siap, Sumber Daya Manusia (SDM) dalam mendukung kelancaran jalanya tahapan sudah siap, termasuk juga tentang penataan ruangan dalam pemilihan. Sehingga hanya tinggal menunggu waktu pelaksanaan tahapan Pilgub Jabar. “Kita sudah ready, tinggal menunggu pelaksanaan sekitar di Bulan Agustus 2017,” pungkasnya. (yan/mgg)

Sumber: