Petani Tidak Perlu Takut Kekurangan Pupuk

Petani Tidak Perlu Takut Kekurangan Pupuk

INDRAMAYU - Kebutuhan pupuk bagi para petani menjadi salah satu hal penting untuk dipenuhi. Namun untuk petani di wilayah Indramayu dan Cirebon mendapat perhatian khusus dari produsen pupuk, sehingga tidak perlu lagi merasa khawatir dan cemas dalam setiap tibanya masa musim tanam.
\"stok
Stok pupuk di Indramayu. Foto: Tardi/Rakyat Cirebon

Hal itu disampaikan Manager Humas PT Pupuk Kujang, Ade Cahya Kurniawan, Senin (30/1). Di wilayah tanggung jawab perusahaannya yang meliputi Jawa Barat dan Banten, termasuk Indramayu dan Cirebon, ketersediaan pupuk dari gudang produsen hingga di tingkat distributor dan pengecer dipastikan mampu memenuhi kebutuhan petani lebih dari ketentuan dua minggu kedepan. \"Kami selalu memenuhi kebutuhan pupuk bagi para petani,\" kata dia.

Kepastian ketersediaan tersebut dapat dilihat pada total posisi stok pupuk urea bersubsidi pada akhir Januari 2017 di gudang lini II produsen dan gudang lini III distributor. Yakni sebanyak 65.348,20 ton, atau 196,74 persen dibandingkan dengan kebutuhan tiga minggu kedepan sebesar 33.215,99 ton.

Sedangkan realisasi penyaluran pupuk urea bersubsidi di Jawa Barat-Banten sampai dengan akhir Januari 2017 sebesar 45.317 ton, atau 77,75 persen dibandingkan dengan ketentuan pergub sebesar 58.282 ton. \"Kujang juga menyiapkan stok pupuk NPK sebanyak 17.768 ton, dan pupuk organik 8.065,95 ton,\" sebut Ade.

Untuk wilayah Kabupaten Indramayu, penyaluran urea bersubsidi sampai dengan akhir Januari 2017 mencapai 5.616 ton, atau 94,43 persen bila dibandingkan dengan kebutuhan menurut pergub sebesar 5.947 ton. Angka itu dengan posisi stok 3.471,90 ton, atau 77,19 persen dibandingkan ketentuan stok tiga minggu kedepan sebesar 4.497,95 ton.

Sementara untuk wilayah Kabupaten dan Kota Cirebon, penyaluran urea bersubsidi sampai dengan akhir Januari 2017 mencapai 3.881,50 ton, atau 137,94 persen bila dibandingkan dengan kebutuhan menurut pergub sebesar 2.814 ton. Adapun posisi stoknya sebesar 2.073,75 ton, atau 87,81 persen dibandingkan ketentuan stok tiga minggu kedepan sebesar 2.361,73 ton.

Sedangkan PT Pupuk Indonesia (Persero) menginformasikan telah menyiapkan pasokan pupuk bersubsidi sebesar total 1.491.556 ton yang siap pakai dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Kesiapan ini sebagai langkah untuk mendukung program pemerintah dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

Hingga pertengahan Januari 2017, stok pupuk di lini I hingga IV setara dengan stok untuk satu bulan kedepan. Rinciannya, urea sebanyak 862.363 ton, NPK 299.852 ton, SP-36 sebesar 122.554 ton, ZA 124.443 ton, dan organik 82.344 ton. (tar)

Sumber: