Dihantam Bus, Truk Pengangkut Kertas Terguling
Senin 07-11-2016,07:55 WIB
Hendak Ngompreng, Pelajar Tewas Ditabrak Truk
INDRAMAYU – Dua insiden kecelakaan di lokasi berbeda terjadi pada akhir pekan kemarin, di jalur Pantura Indramayu. Di salah satu lokasi kejadian, seorang pelajar terenggut nyawanya. Kini kasusnya masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
Di jalan raya Desa Pilangsari, Kecamatan Jatibarang, sekitar pukul 19.40 sebuah truk box berplat nomor G 1778 FF terguling hingga menutup salah satu jalur.
Berdasarkan keterangan di lokasi kejadian, peristiwa itu berawal saat truk box bermuatan kertas katering melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.
Setibanya di depan pintu masuk SPBU Pilangsari, tiba-tiba bagian belakang truk dihantam sangat keras.
Akibat benturan hebat itu, pengemudi truk hilang kendali hingga laju mobil menabrak median jalan sebelum terguling di jalur berlawanan.
Beruntungnya pada saat bersamaan, dari arah Jakarta menuju Cirebon kondisi arus lalu lintasnya sedang sepi. \"Tidak ada korban jiwa. Sopir dan kernetnya selamat. Informasi sih lawannya bus tapi busnya tidak ada,\" kata seorang warga, Wartono (32).
Polisi dibantu warga kemudian berusaha memindahkan muatan truk dengan menggunakan mobil patroli. Sedangkan sejumlah polisi lainnya sibuk mengatur arus lalu lintas yang mengalami kemacetan di jalur arah Jakarta menuju Cirebon.
Sementara itu, beberapa jam sebelumnya, terjadi kecelakaan lalulintas yang menewaskan seorang korban berstatus pelajar.
Korban insiden di jalan raya Sukra itu teridentifikasi bernama Leo (16) asal Dusun Cilet, Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur.
Dari informasi yang diperoleh, kecelakaan itu berawal ketika korban bersama sejumlah rekannya menghadang mobil untuk menumpang.
Kabarnya, para pelajar itu akan menuju wilayah Kandanghaur. Tiba-tiba sekitar pukul 07.30 WIB, truk tronton berplat nomor B 9262 UYU melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Melihat ada kendaraan yang bisa ditumpangi, korban bersama rekan-rekannya bergegas menghadangnya agar berhenti dan dijadikan tumpangan.
Namun nahas bagi korban, truk yang dikemudikan Wahidin (40) warga Subang menabraknya meski sudah mengurangi kecepatan. Informasinya, korban dan rekan-rekannya menghadang di tengah jalan.
Warga setempat yang berusaha menolong dan membawanya ke RSUD MA Sentot Patrol tetap tidak bisa menyelamatkan nyawa korban akibat luka parah yang dideritanya. (tar)
INDRAMAYU – Dua insiden kecelakaan di lokasi berbeda terjadi pada akhir pekan kemarin, di jalur Pantura Indramayu. Di salah satu lokasi kejadian, seorang pelajar terenggut nyawanya. Kini kasusnya masih dalam penyelidikan pihak kepolisian setempat.
![\"truk](\"https://www.rakyatcirebon.id/wp-content/uploads/2016/11/truk-terguling.jpg\" "\\"truk") |
| Truk terguling. Foto: Tardi/Rakyat Cirebon |
Di jalan raya Desa Pilangsari, Kecamatan Jatibarang, sekitar pukul 19.40 sebuah truk box berplat nomor G 1778 FF terguling hingga menutup salah satu jalur.
Berdasarkan keterangan di lokasi kejadian, peristiwa itu berawal saat truk box bermuatan kertas katering melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.
Setibanya di depan pintu masuk SPBU Pilangsari, tiba-tiba bagian belakang truk dihantam sangat keras.
Akibat benturan hebat itu, pengemudi truk hilang kendali hingga laju mobil menabrak median jalan sebelum terguling di jalur berlawanan.
Beruntungnya pada saat bersamaan, dari arah Jakarta menuju Cirebon kondisi arus lalu lintasnya sedang sepi. \"Tidak ada korban jiwa. Sopir dan kernetnya selamat. Informasi sih lawannya bus tapi busnya tidak ada,\" kata seorang warga, Wartono (32).
Polisi dibantu warga kemudian berusaha memindahkan muatan truk dengan menggunakan mobil patroli. Sedangkan sejumlah polisi lainnya sibuk mengatur arus lalu lintas yang mengalami kemacetan di jalur arah Jakarta menuju Cirebon.
Sementara itu, beberapa jam sebelumnya, terjadi kecelakaan lalulintas yang menewaskan seorang korban berstatus pelajar.
Korban insiden di jalan raya Sukra itu teridentifikasi bernama Leo (16) asal Dusun Cilet, Desa Karanganyar, Kecamatan Kandanghaur.
Dari informasi yang diperoleh, kecelakaan itu berawal ketika korban bersama sejumlah rekannya menghadang mobil untuk menumpang.
Kabarnya, para pelajar itu akan menuju wilayah Kandanghaur. Tiba-tiba sekitar pukul 07.30 WIB, truk tronton berplat nomor B 9262 UYU melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Melihat ada kendaraan yang bisa ditumpangi, korban bersama rekan-rekannya bergegas menghadangnya agar berhenti dan dijadikan tumpangan.
Namun nahas bagi korban, truk yang dikemudikan Wahidin (40) warga Subang menabraknya meski sudah mengurangi kecepatan. Informasinya, korban dan rekan-rekannya menghadang di tengah jalan.
Warga setempat yang berusaha menolong dan membawanya ke RSUD MA Sentot Patrol tetap tidak bisa menyelamatkan nyawa korban akibat luka parah yang dideritanya. (tar)
Sumber:
- Share:
