Mahasiswa Tadris Kimia UIN Siber Cirebon Integrasikan Enam Mata Kuliah dalam Kunjungan Industri ke Bandung

CIREBON - Sebagai wujud pembelajaran kontekstual dan berbasis praktik di dunia industri, Program Studi Tadris Kimia UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon melaksanakan Kunjungan Industri ke dua perusahaan pada Senin, 17 November 2025. 

Dua perusahaan tersebut adalah PT Lunaray Cahaya Abadi yang bergerak di bidang industri kosmetik halal dan PT Insan Muda Berdikari yang fokus pada produk olahan susu dan budidaya pertanian modern.

Kegiatan ini menjadi bagian dari proyek besar integratif yang menggabungkan enam mata kuliah sekaligus, yakni:

Kimia Organik & Pengantar Kimia Industri Halal (Dr. Azmi Azhari, M.Si.)

Kimia Analitik, Biokimia, Bioteknologi (Dr. Laita Nurjannah, M.Si.)

Kimia Komputasi (Fawwaz Muhammad Fauzi, M.Si.)

Ketua Pelaksana, Hikmah Amanillah, menegaskan bahwa pendekatan pembelajaran ini dirancang agar mahasiswa benar-benar memahami hubungan antardisiplin ilmu dalam praktik industri.

“Di kelas, mahasiswa mempelajari konsep secara terpisah. Hari ini, mereka melihat bagaimana analisis kimia, prinsip bioteknologi, dan standar jaminan halal berpadu dalam proses industri nyata,” jelasnya penuh semangat.

Dekan FITK, Dr. H. Saifuddin, M.Ag., menyampaikan dukungan penuh dan kebanggaannya terhadap inovasi pembelajaran yang dilakukan Prodi Tadris Kimia.

“Integrasi enam mata kuliah melalui kunjungan industri memberikan pengalaman autentik yang tidak bisa diperoleh hanya di ruang kelas. Inilah implementasi nyata Kurikulum Merdeka Belajar yang kami dorong di UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon,” ungkapnya.

Dr. Saifuddin juga menegaskan bahwa FITK berkomitmen memperluas pembelajaran aplikatif yang selaras dengan kebutuhan dunia sains dan industri masa depan.

Di perusahaan kosmetik tersebut, mahasiswa mengamati langsung:

Sistem Jaminan Halal (SJH) dalam pemilihan bahan baku

Identifikasi gugus fungsi senyawa kimia organik pada bahan aktif kosmetik

Sumber: