Bagikan Sembako, Rona Belum Jelas Mau Maju atau Tidak

DAWUAN - Masih belum jelas maksud dan tujuan Ketua DPD PAN Kabupaten Majalengka, H Rona Firmansyah SE untuk maju sebagai calon bupati Majalengka. Namun dari pergerakannya mengumpulkan massa yang tidak sedikit akan membuat siapa pun bertanya-tanya.

Rona Firmansyah beri santunan. Foto: Herik/Rakyat Cirebon

Seperti yang terlihat di kediamannya di wilayah Dawuan, Kabupaten Majalengka, tercatat sedikitnya 1.560 orang datang mengantre menerima pembagian sembako. Namun sebelumnya memang tengah berlangsung sebuah pengajian rutin bulanan.

Ketika diwawancarai di kediamannya, Rona mengatakan kegiatan membagi-bagikan sembako itu merupakan agenda rutin, yang dihadiri ribuan warga di sekitar wilayah utara Majalengka, dan kebetulan mendekati bulan suci Ramadan.

\"Kita lihat nanti perkembangan politik di Majalengka seperti apa. Tapi untuk kegiatan ini kebetulan kurang dari dua pekan lagi kita menghadapi  Ramadan, selesai pengajian kami bagikan sembako. Itu saja. Kalau bulan-bulan biasa massa yang hadir paling 300 sampai 400-an. Pengajian ini rutin, dan bagi bagi sembako juga rutin. Karena ini merupakan semacam sodaqoh dari usaha yang saya dan keluarga lakukan,\" ujarnya, Rabu (17/5).

Rona menambahkan bahwa partai PAN, hingga saat ini belum melakukan tahapan penjaringan karena memang belum fiks, tetapi pihaknya akan tetap memampangkan spanduk dan baligo, untuk mengikuti isu pilkada yang sedang berkembang.

\"Di pilkada nanti entah siapa yang akan diusung, even politik ini bagi PAN itu adalah pilkada yang harus berorientasi pada kebersamaan. Dan kami menyikapi cukup baik terhadap kedua partai yang cukup besar itu yakni Golkar dan PKB karena telah melakukan penjaringan terhadap bacabup.\" ujarnya.

Ibu-ibu yag rutin hadir dalam pengajian yang berlangsung itu, salah satunya, Hj Titi Nana (56) mengatakan secara pribadi pihaknya bersama sejumlah ibu rumah tangga mendukung dan mendorong agar H Rona menyalonkan diri menjadi calon pemimpin Majalengka. Alasannya sosoknya cukup familiar, bersahaja dan masih muda.

\"Giat ini rutin berlangsung setiap bulan, hanya kebetulan momennya mendekati Ramadhan jadi terlihat banyak. Saya dan teman-teman mendukung Pak H Rona untuk maju sebagai bupati. Dia masih muda, orangnya merakyat, sangat membantu masyarakat, setiap bulan di sini, selain itu kalau pengajian di tempat lain, dia juga sering hadir, jadi gantian tempatnya,\" ungkapnya. (hrd)