Indocement Dorong Pemberdayaan Desa Lewat Turnamen Voli

CIREBON, RAKYATCIREBON.DISWAY.ID — PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk atau Indocement Pabrik Cirebon, mendorong pemberdayaan masyarakat desa melalui olahraga. Yakni turnamen bola voli antar desa. Digelar 22–25 September 2025.

Turnamen ini bukan sekadar agenda tahunan CSR. Indocement ingin menunjukkan bahwa olahraga bisa menjadi cara sederhana. Namun efektif untuk membangun desa, memperkuat hubungan antar warga, serta menciptakan ruang positif bagi generasi muda.

BACA JUGA:Dishub: Gedung Sekretariat KONI untuk Server Area Traffic Control System

Turnamen bertajuk Turnamen Bola Voli Indocement 2025 ini diikuti oleh delapan desa di sekitar wilayah operasional perusahaan. Yakni Desa Kedungbunder, Cupang, Ciwaringin, Cikeusal, Gempol, Palimanan Barat, Walahar, dan Kedondong Kidul.

General Manager Indocement Cirebon, Marlan O. Damanik, menyampaikan bahwa perusahaan ingin lebih dekat dengan masyarakat. Tiidak hanya lewat operasional industri, tetapi juga lewat kegiatan sosial dan olahraga.

“Kami ingin kehadiran industri tidak hanya terdengar dari deru mesin, tapi juga dari riuh tepuk tangan di lapangan desa,” ujarnya saat membuka acara.

BACA JUGA:Viral Siswa SDN 3 Jungjang Muntah Usai Makan MBG, SPPG Pastikan Bukan karena Makanan Basi

Turnamen berlangsung selama empat hari dengan sistem gugur. Hasilnya, Desa Kedungbunder keluar sebagai juara pertama setelah mengalahkan tim kuat dari Desa Cupang di partai final.

Selain itu, semua desa peserta juga mendapatkan bantuan perlengkapan bola voli dari Indocement. Bantuan ini diberikan sebagai sarana latihan agar pembinaan olahraga di desa bisa terus berjalan, bahkan setelah turnamen selesai.

Turnamen ini juga dianggap sebagai salah satu cara untuk mengurangi potensi negatif di kalangan remaja. Dengan adanya kegiatan positif seperti ini, anak-anak muda desa memiliki ruang untuk menyalurkan energi dan bakatnya.

BACA JUGA:BKAD Kabupaten Cirebon Luncurkan Sistem OSS Sidakaton untuk Permudah Rekonsiliasi Keuangan SKPD

Indocement berharap, turnamen ini bisa menjadi awal dari pembinaan yang lebih berkelanjutan. Tidak hanya mencari juara, tapi juga membangun semangat kebersamaan, menjalin silaturahmi antar desa, dan memberi dampak jangka panjang bagi masyarakat.

Apa yang dilakukan Indocement membuktikan bahwa pemberdayaan masyarakat bisa dimulai dari hal sederhana. Industri dan masyarakat bisa tumbuh bersama jika ada kemauan untuk saling mendukung. (zen)

Sumber: