Rekomendasi 5 Kamera Pocket Terbaik 2025 untuk Fotografi dan Vlogging
Rekomendasi 5 Kamera Pocket Terbaik 2025 untuk Fotografi dan Vlogging. Foto ilustrasi: Pinterest/ Rakyatcirebon.disway.id--
RAKYATCIREBON.DISWAY.ID - Siapa sangka jika di tahun 2025, tren memotret justru kembali ke arah yang lebih ringkas? Di tengah gempuran kamera smartphone yang semakin canggih, pesona kamera pocket justru tak tergantikan.
Bukan sekadar soal hasil gambar, tapi soal pengalaman memegang perangkat yang memang dirancang khusus untuk satu tujuan: menangkap momen. Dari gaya retro yang estetik hingga mesin bertenaga profesional, berikut adalah lima kamera saku rilisan terbaru tahun ini yang wajib masuk radar Anda.
1. Fujifilm X-Half
Fujifilm sepertinya sangat memahami apa yang diinginkan pasar saat ini. Lewat X-Half, mereka menghadirkan konsep half-frame digital yang unik. Kamera ini memungkinkan Anda mengambil foto dengan orientasi vertikal secara alami, mirip dengan kamera analog lawas yang hemat film.
Dengan simulasi film terbaru yang makin autentik, X-Half bukan hanya alat potret, tapi juga aksesori gaya hidup bagi mereka yang mencintai estetika vintage tanpa mau ribet dengan proses cuci cetak.
2. Ricoh GR IV
Bagi para fotografer jalanan (street photography), kehadiran Ricoh GR IV adalah kabar besar di tahun 2025. Tetap mempertahankan desain yang "sederhana" dan bisa masuk ke kantong celana jin, Ricoh melakukan perbaikan besar pada sistem fokus otomatisnya.
Kini, ia jauh lebih gesit untuk menangkap momen sepersekian detik di keramaian kota. Sensor APS-C di dalamnya menghasilkan ketajaman yang seringkali membuat orang tidak percaya bahwa foto tersebut diambil dari kamera sekecil itu.
3. Insta360 GO Ultra
Bagi yang lebih suka merekam video daripada memotret diam, Insta360 GO Ultra adalah keajaiban teknologi tahun ini. Ukurannya hanya sebesar jempol orang dewasa, namun jangan remehkan kemampuannya. Dengan stabilisasi yang makin mulus, kamera ini bisa ditempel di mana saja—mulai dari topi, kalung, hingga dasbor mobil—untuk memberikan sudut pandang orang pertama (POV) yang imersif. Ini adalah senjata rahasia bagi para kreator konten yang ingin hasil video yang terlihat sinematik namun tetap praktis.
4. Leica D-Lux 8
Leica memang punya cara sendiri untuk bikin orang menoleh. Di seri D-Lux 8 ini, mereka membuang semua kerumitan desain dan balik ke konsep yang super minimalis, mirip banget sama "kakak" mahalnya, Leica Q3. Menggunakan sensor Micro Four Thirds, kamera ini adalah jawaban buat Anda yang ingin kualitas foto ala profesional tapi malas bawa tas kamera yang beratnya minta ampun.
Lensa zoom-nya juga sangat terang, jadi kalau dipakai memotret di kafe remang-remang atau suasana malam kota, hasilnya tetap bening dan punya karakter warna yang khas. Rasanya seperti membawa perhiasan yang bisa memotret.
5. Sony ZV-1 II (Versi 2025)
Kalau urusan video, sulit memang buat menggeser dominasi Sony. Update terbaru ZV-1 II di tahun 2025 ini terasa lebih luwes. Sony sepertinya benar-benar mendengarkan keluhan pengguna soal autofocus; sekarang sistemnya jauh lebih pintar mengikuti mata subjek, bahkan kalau Anda bergerak lincah sekalipun. Yang paling saya suka adalah bagaimana kamera ini menangani warna kulit agar terlihat natural tanpa perlu diedit berlebihan.
Buat Anda yang hidupnya menuntut mobilitas tinggi, seperti vlogger atau sekadar ingin mengabadikan momen keluarga, kamera ini adalah "kuda beban" yang sangat bisa diandalkan.
Jadi, Mana yang Pas Buat Anda?
Memilih kamera di tahun 2025 itu sebenarnya bukan lagi soal adu canggih spesifikasi di atas kertas. Semuanya sudah bagus. Ini lebih ke soal bagaimana cara Anda menikmati momen.
Kalau Anda orang yang santai dan suka nuansa jadul, Fujifilm atau Ricoh jelas pemenangnya. Tapi kalau fokusnya untuk dokumentasi video perjalanan yang seru, Insta360 atau Sony bakal lebih sering keluar dari kantong Anda. Sementara itu, Leica tetap berada di kelasnya sendiri bagi yang mengapresiasi keindahan desain sekaligus kualitas optik jempolan.
Kamera saku bukan cuma soal alat cadangan setelah HP, tapi soal memberikan ruang buat diri sendiri untuk benar-benar "melihat" sebelum menekan tombol shutter. Jadi, dari kelima pilihan tadi, mana yang paling bikin Anda gatal ingin segera memotret?(*)
Sumber: