Jelang Tahapan, Bawaslu Siap Pelototi Pemilu 2024

Jelang Tahapan, Bawaslu Siap Pelototi Pemilu 2024

DIMULAI. Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon Abdul Khoir menjelaskan Bawaslu siap melaksanakan kinerja kepemiluan.--

 

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) di seluruh Indonesia serentak melaunching Pengawasan Pemilu Tahun 2024, termasuk Bawaslu Kabupaten Cirebon, Selasa (14/6). Pelaksanaan launching tersebut untuk memastikan kesiapan Bawaslu dalam melaksanakan kinerja kepemiluan.

 

Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon Abdul Khoir, mengatakan, titik fokus kegiatan tersebut ialah pada penyelenggaraan pemilu tahun 2024 bisa berjalan dengan baik, berkualitas dan berintegritas. Karena itu, Bawaslu senantiasa hadir pada setiap tahapan pemilu. Demi memastikan pelaksanaan pemilu berjalan sesuai dengan regulasi dan Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 tentang Bawaslu dan PKPU untuk dijadikan rujukan dan pedoman bersama dalam pelaksanaan pemilu.

 

"Sejak launching ini kami melakukan patroli pengawasan secara nasional, ini artinya Bawaslu sudah mulai siap siaga mengawasi tahapan pemilu tahun 2024," kata Khoir, Selasa (14/6).

 

Ia menyebutkan, sesuai Indeks kerawanan pemilu pada tahun 2019, beberapa kerawanan seperti politik uang, hate speech dan adu domba menjadi fokus bagi Bawaslu Kabupaten Cirebon. Sehingga, pihaknya menyambut baik upaya yang dilakukan oleh Kepolisian dan KPU melalui Satgasnya guna meminimalisir adanya gesekan dalam penyelenggaraan pemilu tahun 2024 mendatang.

 

Kolaborasi penyelenggara pemilu dan keamanan ini, kata Khoir, menjadi hal yang positif dan perlu di respon dengan baik. Sehingga apa yang diharapkan dan dicita-citakan tentang penyelenggaraan pemilu yang lebih baik, berintegritas dan berkualitas bisa terlaksana.

 

Di Kabupaten Cirebon sendiri, lanjut dia, bentuk pelanggaran yang yang terjadi seperti pada pemilu 2019 lalu, di antaranya adalah dugaan pelanggaran administrasi, dugaan pelanggaran pidana pemilu seperti money politik dan penggunaan alat peraga di tempat yang tidak sesuai seperti di lokasi pendidikan dan rumah ibadah.

 

"Kita akan melakukan strategi, koordinasi dan sosialisasi kepada peserta pemilu. Misalnya kita mengenalkan pidana pemilu dan proses sengketa dan kanal keadilan peserta pemilu," terangnya.

 

Ia memastikan, Bawaslu Kabupaten Cirebon sudah menyiapkan piranti dalam pengawasan pemilu yang berkualitas dan berintegritas. Pihaknya juga merangkul semua komunitas untuk menjadi pemantau pemilu.

 

"Sebagaimana kita ketahui, yang bisa jadi pelapor dalam dugaan pelanggaran pemilu itu bisa pemilih dan peserta pemilu dan juga pemantau pemilu," paparnya. (zen)

 

Sumber: