PDIP Gelar Lomba Masak Menu Lokal

PDIP Gelar Lomba Masak Menu Lokal

CEGAH STUNTING. Sekretaris DPC PDIP Kabupaten Majalengka, Tarsono D Mardiana menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba masak dengan bahan lokal, kemarin.--

RAKYATCIREBON.IDMAJALENGKA - Dalam rangka mempromosikan kekayaan dan potensi alam Majalengka di sektor kuliner, DPC PDIP Kabupaten Majalengka menggelar lomba masak inovasi menu berbasis pangan lokal, Selasa (20/9).

Kegiatan tersebut juga bertujuan membantu penanganan dan pencegahan stunting, mengingat menu yang diolah selain merupakan menu lokal juga sarat dengan gizi dan vitamin yang bisa meningkatkan kekebalan tubuh dan meningkatkan pertumbuhan. Sehingga mampu mencegah ancaman stunting.

Menurut Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan yang juga Ketua DPRD, Drs H Edy Anas Djunaedi MM, pencegahan stunting dan lainnya bukan hanya menjadi ranah pemerintah Kabupaten Majalengka saja. Melainkan hal itu juga menjadi tanggung jawab semua pihak termasuk partai politik.

Sehingga PDIP mencoba mempelopori gerakan pencegahan stunting dan promosi kuliner asli Majalengka dengan menggelar kegiatan tersebut.

“Yang pasti output-nya membantu pemerintah dalam penanganan stunting, sekaligus ikut mempromosikan potensi Majalengka di bidang kuliner,” ucapnya.

Kegiatan lomba sendiri dipusatkan di tiga tempat yakni di Desa Mekarsari Kecamatan Jatiwangi, Desa Sukahaji, dan di halaman Kecamatan Talaga. Sementara untuk peserta terdiri dari 26 kelompok dari perwakilan masing-masing kecamatan se Kabupaten Majalengka ditambah 1 tim dari Kabupaten Majalengka.

Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana yang juga sekretaris DPC PDIP Majalengka menambahkan, total semua koki dari 26 tim kecamatan dan 1 tim dari Kabupaten yang berpartisipasi membuat olahan bahan lokal tersebut kurang lebih 500 orang.

Selain menggelar lomba membuat olahan berbahan baku lokal, Tarsono juga sempat menggelar sejumlah kegiatan lain. diantaranya mengunjungi dan memberikan edukasi serta pemeriksaan kepada ibu hamil serta bayi di bawah 2 tahun sebanyak 100 orang bersama tim kesehatan dari Kabupaten Majalengka.

Tujuan kegiatan tersebut untuk memastikan jika ibu hamil dan baduta di Majalengka benar benar sehat dan terbebas dari ancaman stunting. Dalam kesempatan itu, Tarsono juga sempat membagikan bantuan makanan tambahan  untuk ibu hamil dan bayi.

“Mudah-mudahan dengan kegiatan ini termasuk pembagian makanan tambahan dan susu bagi baduta maupun ibu hamil, akan mampu mencegah stunting di Majalengka,” ucapnya.

Di lokasi kegiatan pertama, tim Kecamatan Kertajati tampil sebagai juara pertama disusul Kasokandel dan Palasah. Sementara untuk kegiatan yang digelar di Sukahaji, Kecamatan Sindangwangi menjadi yang terbaik disusul Majalengka dan Sukahaji.

Sedangkan untuk kegiatan yang digelar di Kecamatan Talaga, tuan rumah yakni Tim Talaga menjadi juara satu disusul Banjaran dan Malausma.

Juara pertama dari masing masing kelompok tersebut akan dikirim ke DPD PDI Perjuangan Jawa Barat untuk mengikuti lomba masak tingkat provinsi, yang rencananya akan digelar 2 Oktober 2022 mendatang. (pai)

Sumber: