1.227 Calon Anggota Panwascam Lolos

1.227 Calon Anggota Panwascam Lolos

Kordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) Bawaslu Kabupaten Cirebon sekaligus Ketua Pokja Rekrutmen Panwascam, Minkhatul Maula. FOTO : IST/RAKYAT CIREBON--

CIREBON, RAKYATCIREBON.ID - Sebanyak 1.227 calon anggota Panwascam di Kabupaten Cirebon telah dinyatakan lolos seleksi administrasi. Hasilnya sudah diumumkan Bawaslu Provinsi Jawa Barat pada Rabu (12/10/) malam. 

Kordinator Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) Bawaslu Kabupaten Cirebon sekaligus Ketua Pokja Rekrutmen Panwascam, Minkhatul Maula, mengatakan mereka yang telah dinyatakan lolos, bakal mengikuti tahapan Computer Assisted Test (CAT) atau ujian CAT. 

CAT sepenuhnya akan dilakukan Bawaslu Jabar. Pelaksanaannya, akan dilangsungkan selama tiga hari. Mulai Jumat-Minggu  (14-16/10) di BKPSDM Kabupaten Cirebon. "Semuanya ada 1227 peserta, nanti dimulai hari Jumat dengan 5 sesi, lalu hari Sabtu 6 sesi dan hari minggu ada 6 sesi," kata Minkhatul Maula, Kamis (13/10).

Untuk para peserta yang lolos ujian CAT, kata dia, mereka harus mengikuti tahapan terakhir, yakni tes wawancara Selasa (18/10). 

Minkha--sapaan untuknya menjelaskan para peserta yang bakal mengikuti ujian CAT ini, didominasi peserta di periode sebelumnya yang sudah pernah menjadi Panwascam. Kendati demikian, tidak menjadi jaminan, mendapat tiket mengikuti tahapan selanjutnya. Karena, ujian CAT yang akan berlangsung ini bisa menjadi penentu untuk lolos ke tahap berikutnya.

BACA JUGA:Bupati Minta Camat Delegasikan Dua ASN Jadi Kepala Sekretariat Panwascam

"Belum tentu yang berpengalaman itu juga dapat langsung lulus. Karena kalau dulu tidak ada tes CAT, sekarang ada. Nah dari situ saja bisa jadi hasilnya berubah," jelasnya.

Hanya saja, kata Minkha pengalaman pernah menjadi Panwascam memang menjadi pertimbangan. Begitu juga dengan peserta yang pernah menjadi Panwascam namun punya track record yang tidak baik. Maka itu juga akan menjadi pertimbangan Bawaslu. 

"Kalau untuk peserta yang tidak lolos seleksi administrasi itu, karena kebanyakan dari pendaftar tidak lengkap dokumennya," ungkapnya.

Sumber: