Peran Etnis Tionghoa Saat Kongres Sumpah Pemuda 1928, Sediakan Tempat sampai Rekam Lagu Indonesia Raya

Peran Etnis Tionghoa Saat Kongres Sumpah Pemuda 1928, Sediakan Tempat sampai Rekam Lagu Indonesia Raya

BERKUNJUNG. Pendiri Museum Pustaka Peranakan Tionghoa, Azmi Abu Bakar bersama Pegiat Budaya asal Tionghoa mengunjungi tempat bersejarah di Cirebon.--

Proses perekaman lagu 'Indonesa Raya' pun dimulai setelah Yo Kim Tjan membeli alat tersebut. Dalam perjalanannya, proses perekaman pun tak berjalan mulus lantaran harus menghadapi berbagai rintangan dari pemerintah kolonial Belanda. 

Kendati demikian, akhirnya proses perekaman ke dalam bentuk piringan hitam itu bisa selesai. Lagu 'Indonesa Raya' yang direkam waktu itu merupakan lagu instrumental tanpa syair yang dibawakan oleh orkestra yang dipimpin langsung WR Soepratman.

"Kemudian yang tak kalah pentingnya lagu Indonesia Raya juga dimuat pertama kalinya di Sin Po, media besar milik orang Tionghoa pada 10 November 1928. Sebelumnya WR Supratman telah menawarkan kebeberapa media agar dimuat pada beberapa media lain, tetapi hanya Sin Po yang berani dan mau memuatnya pada 10 November 1928," kata Azmi. (wan)

Sumber: