Guru SMK Auto Matsuda Jadi Pembicara Di Forum Internasional

Guru SMK Auto Matsuda Jadi Pembicara Di Forum Internasional

MEMBANGGAKAN. Salah satu oengajar SMK Auto Matsuda Kuningan menjadi pembicara di forum internasional.--

 

RAKYATCIREBON.IDKUNINGAN - SMK Auto Matsuda bekerja sama dengan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, mendapatkan kepercayaan untuk menjadi pembicara dalam kancah internasional.

 

SMK Auto Matsuda mendelegasikan salah satu guru terbaiknya yaitu Didit Aditya SPd Gr MA. Beliau mewakili Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) menjadi salah satu pembicara dalam acara International Labour Organization (ILO) Workshhop Global Lifelong Learning Summit di Singapura, kemarin.

 

Dalam kegiatan tersebut Didit menyampaikan materi dengan tema Kredensial Mikro: Promosi, Karir dan Produktifitas.

 

 “Krendensial  Mikro merupakan salah satu program Merdeka Belajar yang digulirkan oleh Kemendikbud Republik Indonesia yang dalam prakteknya telah dilakukan oleh SMK Auto Matsuda. Kegiatan dimaksud seperti pemagangan yang dilakukan secara luring dan daring dengan perusahaan sebagai bekal untuk menghadapi dunia kerja,” kata Didit Aditya yang juga merupakan Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat dan Hubungan Industri

 

Selain itu juga Didit menambahkan SMK Auto Matsuda sedang berupaya untuk menjalin kerjasama, dengan perusahaan-perusahan nasional bahkan internasional untuk keterserapan lulusannya.

 

“Ini merupakan kesempatan besar untuk memperkenalkan nama SMK Auto Matsuda dikancah internasional. Saya berharap setelah ikut kegiatan ini dapat memperluas networking dan relasi dengan perusahaan perusahaan bertarap internasional,” tambah Didit

 

Didit menjadi pemateri bersama pemateri dari negara lain yaitu Mr Atul Sobti MBA, Standing Comference of Public Enterprises (SCOPEL) dari India dan Prof Ir Dr Khairul Salleh bin Mohamed Sahari, Malaysian Qualification Agency dari Malaysia.

 

Sementara itu, Kepala SMK Auto Matsuda Abdul Muhyi SHI MA merasa bangga dengan adanya salah satu gurunya yang dapat berbicara di forum internasional.

 

“Salah satu bentuk keseriusan kita dalam memberikan ruang untuk kemajuan para guru dengan cara memaksimalkan jaringan dan komunikasi dengan semua pihak. Alhamdulilah berkat kerjasama yang baik antara Yayasan dengan KSPI, kita mendapatkan kesempatan untuk menjadi salah satu pemateri di forum istimewa ini. Saya  mengucapkan terimakasih kepada pihak Yayasan Raihan Matsuda dan KSPI atas kesempatan yang telah diberikan,” ucap Amuy sapaan akrabnya.(ale)

 

 

Sumber: