Sudah Jadi Ketua DPRD, Wawali dan Walikota, Kini Azis Tinggalkan Demokrat, Andru: Silakan Publik yang Menilai

Sudah Jadi Ketua DPRD, Wawali dan Walikota, Kini Azis Tinggalkan Demokrat, Andru: Silakan Publik yang Menilai

Sekretaris Partai Demokrat Jawa Barat, M Handarujati Kalamullah (kemeja biru) saat jumpa pers terkait kepindahan Nashrudin Azis dari Demokrat ke PDIP.--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Partai Demokrat mengungkap kronologi mundurnya kader utamanya partainya di Cirebon, Nashrudin Azis dan bergabung dengan PDIP.

Pernyataan Demokrat disampaikan dalam konferensi pers, Selasa 10 Januari 2023, menyikapi keputusan Azis yang pindah ke PDIP.

Pada konferensi pers itu hadir Sekretaris DPD Partai Demokrat Jawa Barat M Handarujati Kalamullah atau Andru, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Cirebon Dian Novitasari, dan politisi senior Partai Demokrat Yuliarso.

Kata Andru, banyak pertanyaan terkait status Azis yang sebelumnya kader PD atau Partai Demokrat dan kini menjadi kader PDIP.

BACA JUGA: Walikota Cirebon Tinggalkan Demokrat, Langsung Berlabuh ke PDIP

Andru kemudian membeberkan kronologi Azis mundur dari PD. Ia menjelaskan Nashrudin Azis telah menyampaikan pengunduran diri dari Demokrat per tanggal 6 Januari 2023.

Surat pengunduran diri Azis itu disampaikan kepada DPD Demokrat Jabar, DPC, dan DPP. Surat diterima tanggal 8 Januari 2023.

Pihaknya kemudian menginfokan kepada BPOKK DPP PD, Herman Khaeron. Sebagai PD, kata Andru, pihaknya dididik untuk selalu mengedepankan etika dan kedewasaan dalam berpolitik sesuai arahan AHY dan SBY.

“Perlu disampaikan bahwa PD menjadi kendaraan politik Nashrudin Azis menjadi ketua DPRD, Wakil Walikota, dan Walikota. Kalau yang bersangkutan pindah, maka silakan publik yang menilai,” terang Andru.

BACA JUGA: Kenapa Walikota Azis Tinggalkan Demokrat? Ini Mungkin Salah Satu Alasannya...

Dia menegaskan, PD secara konsisten meregenerasi di level pimpinan dan struktural. Sehingga kepindahan Azis ke partai lain, dia memastikan tidak akan berpengaruh terhadap jalannya roda organisasi dan kaderisasi kepemimpinan.

“Sikap yang perlu diketahui publik, bahwa PD sangat siap menghadapi kontestasi politik 2024, memenangkan pilkada dan sukses trend positif memenangkan pileg,” tegas Andru.

Azis memang resmi gabung PDIP pada Selasa 10 Januari 2023. Azis bahkan sudah langsung mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) yang dikeluarkan DPP PDIP.

Nomor KTA milik Azis adalah 32740310032010650001.  Azis juga diketahui hadir langsung pada acara HUT ke-50 PDIP di Jakarta Internasional Expo, Selasa 10 Januari 2023.

Perlu diketahui, sejatinya Azis merupakan orang Partai Demokrat. Dari sejak duduk di kursi ketua DPRD dan kini menjadi walikota, semua dilalui bersama Partai Demokrat.

Tapi belakangan Azis memang jarang terlihat pada kegiatan Partai Demokrat. Karena itu banyak isu liar yang menyebutkan bahwa ia sedang mencari kendaraan atau partai baru, hingga akhirnya kini resmi bergabung dengan PDIP.

Azis saat ini Walikota Cirebon 2018-2023. Ia memimpin bersama Eti Herawati. Sebelumnya Azis wakil walikota dan sejak 2015 diangkat jadi walikota untuk sisa jabatan sepeninggal wafatnya Walikota Cirebon Ano Sutrisno untuk periode 2013-2018.

Berikutnya, pada Pilkada 2018 Azis maju lagi dan berpasangan dengan Eti Herawati. Keduanya berhasil memenangkan pilkada dan dilantik Gubernur Jabar Ridwan Kamil pada 12 Desember 2018.  (azs/rakcer)

Sumber: