PDIP 'Kebanjiran' Anggota Baru, Pengikut Nashrudin Azis?

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - PDI Perjuangan, khususnya di Kota Cirebon, saat ini tengah kebanjiran kader baru. Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) partai mencatat, seminggu terakhir ratusan kader baru mendaftar ke PDI Perjuangan.

"Sampai kemarin, ada sekitar seratusan orang yang mendaftar sebagai anggota baru yang mengajukan pencetakan kartu tanda anggota (KTA) PDI perjuangan," demikian disampaikan Ketua Bappilu PDI Perjuangan Kota Cirebon, Cicip Awaludin.

Apakah ini masih merupakan Azis Effect?, mengingat sepekan lalu, jagat perpolitikan di Kota Cirebon diramaikan dengan berita berlabuhnya Walikota Cirebon, Nashrudin Azis ke partai berlambang moncong putih tersebut.

Hal tersebut agaknya rasional, karena tak lama setelah Azis pindah ke PDIP, loyalisnya yang merupakan ketua PAC PPP Kecamatan Lemahwungkuk, ikut undur diri dari PPP dan mengikuti langkah Azis, sehingga bukan tidak mungkin, loyalis Azis yang lain ikut berlabuh di PDI Perjuangan.

BACA JUGA: Merinding, Pelaku Pengrusakan Makam Penyebar Islam di Majalengka Ternyata Seorang Perempuan

Diantara mereka yang berbondong-bondong masuk ke PDI Perjuangan, lanjut Cicip, terdiri dari berbagai kalangan, ada yang memang tokoh masyarakat, dan ada juga warga perorangan yang dibawa oleh tokoh masyarakat yang mendaftar tersebut.

Secara pasti, Cicip pun belum berani memastikan, bahwa banyaknya anggota baru yang bergabung ke PDI Perjuangan adalah effect bergabungnya Nashrudin Azis.

"Yang melatarbelakanginya macam-macam faktornya ya, dan mungkin salah satu faktornya itu (bergabungnya Nashrudin Azis. Red)," lanjut Cicip.

Dari latar belakangnya, dijelaskan Cicip, seratusan anggota baru yang bergabung, juga berasal dari latar belakang berbeda, ada yang pindah parpol, namun ada juga tokoh baru yang sebelumnya tak termasuk kader parpol manapun, mendaftar ke PDI Perjuangan.

BACA JUGA: Pembunuhan Mengerikan, TKA asal China Ditindih Eskavator, Tulang-tulang Patah

Bagi mereka yang bergabung, dan sebelumnya merupakan kader partai lain, kata Cicip, sebelum mengantongi KTA PDI Perjuangan, diminta untuk melampirkan bukti surat pengunduran diri dari keanggotaan partai sebelumnya.

"Dari seratusan anggota baru, belum satupun yang mendaftar sebagai bakal calon anggota legislatif (Bacaleg), jadi mereka murni bergabung ke PDI Perjuangan, tidak tahu kalau ke depannya, yang pasti PDI Perjuangan terbuka bagi siapapun yang ingin bergabung, baik sebagai anggota biasa, maupun sebagai bacaleg," imbuh Cicip. (sep)

Sumber: