Pesan Habib Luthfi, Jelang Pemilu 2024 Rakyat Jangan Terpecah Belah

Pesan Habib Luthfi, Jelang Pemilu 2024 Rakyat Jangan Terpecah Belah

Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Maulana al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya menggelar Silaturahmi Kebangsaan.--

RAKYATCIREBON.ID, KESAMBI - Senin (06/03), Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Maulana al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Hasyim bin Yahya menggelar Silaturahmi Kebangsaan bersama delapan jajaran Forkopimda yang ada di wilayah teritorial Korem 063/ SGJ.

Dalam silaturahmi kebangsaan tersebut, Habib Luthfi menyampaikan pesan-pesan kebangsaan, tidak terkecuali pesan persatuan, dari ancaman perbedaan pilihan politik pada Pemilu 2024 mendatang.

Menjelang Pemilu 2024, Habib Luthfi kembali mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara yang heterogen dari semua segi, baik bahasa, suku, bahkan agama, namun demikian, dibalik perbedaan tersebut, Pancasia sudah mengikat satu komitmen persatuan, dalam Persatuan Indonesia.

Jika dalam perbedaan suku, bahasa dan agama, bangsa Indonesia bisa mengikat diri, maka dalam perbedaan pilihan politik, Habib Luthfi juga meminta bangsa Indonesia untuk menjadi bangsa yang kuat memegang persatuan.

"Menjelang 2024, bangsa Indonesia, harus menjadi bangsa yang tidak mudah dipecah belah," ungkap Habib Luthfi.
Maka dari itu, ia mengajak seluruh rakyat Indonesia, untuk meningkatkan kecintaannya terhadap bangsa ini.

"Karena ketika kita cinta kepada bangsa ini, lebih tinggi dari yang lain, maka tidak akan ada perpecahan, termasuk karena pilihan politik. Maka, mari kita memperkuat persatuan dan kesatuan indonesia," kata Habib Luthfi.

Diakhir pesan-pesannya pada Silaturahmi Kebangsaan, yang diawali oleh Kirab Merah Putih dari jalan Siliwangi ke Stadion Bima tersebut, Habib Luthfi pun mengajak semua hadiri untuk sama-sama memanjatkan doa-doa terbaik untuk bangsa Indonesia.

"Kita doakan, agar bangsa Indonesia semakin maju. Bisa melahirkan intelektual-intelektual, yang bisa menjawab tantangan zaman," imbuh Habib Luthfi.

Setelah mengakhiri pesan-pesan dari habib Luthfi, agenda Silaturahmi Kebangsaan di Stadion Utama Bima, dipungkas dengan doa lintas agama, yang dipimpin oleh Ketua MUI Kota Cirebon, didampingi oleh para pemuka, dan tokoh lintas agama, yang juga ikut berdoa menurut kepercayaan masing-masing, untuk kebaikan Indonesia
 (sep)

 

Sumber: