Dian Anic: Tanpa Dukungan Masyarakat, Pemilu Tidak akan Jalan

Dian Anic:  Tanpa Dukungan Masyarakat, Pemilu Tidak akan Jalan

COKLIT. Petugas pendaftaran pemilih (pantarlih) melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) di rumah artis Cirebon, Dian Anic (paling kanan). FOTO: HERMAWAN/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Artis pantura asal Desa Gebangilir, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Dian Anic mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) Februari  2024 mendatang.

Hal itu disampaikannya saat menerima petugas pendaftaran pemilih (pantarlih) dalam pelaksanaan pencocokan dan dan penelitian (coklit) di rumahnya, Selasa (8/3).

Kepada Rakyat Cirebon, Dian Anic menyampaikan, sebagai warga negara Indonesia yang baik, tentu harus menjalani apa yang menjadi kewajiban warga negara. Di antaranya berpartisipasi dalam pelaksanaan pemilu.

Bagaimanapun, sambung Dian Anic, suksesnya pelaksanaan pemilu bila mendapat dukungan penuh dari masyarakat. Karena satu suara rakyat akan menjadi penentu nasib bangsa lima tahun mendatang. Pemilu tanpa dukungan masyarakat, maka tidak akan berjalan sukses.

"Kita sebagai warga negara yang baik, mari berpartisipasi untuk suksesnya pelaksanaan pemilu. Karena suksesnya pemilu tak lepas dari dukungan masyarakat, khususnya dalam menyalurkan hak pilihnya," papar dia.

Dian juga mengatakan, partisipasi masyarakat yang dimaksud adalah memastikan diri bahwa namanya telah tercatat dan terdaftar sebagai pemilih. Melalui pencocokan dan penelitian (coklit) yang dilakukan oleh petugas pendataan pemilih. Seperti yang baru saja dilakukan terhadap dirinya.

Kemudian, selanjutnya memastikan bahwa nanti pada tanggal 24 Februari 2024, hadir ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk menyalurkan suaranya.

"Terima kasih kepada petugas pantarlih, PPS, PPK, Panwascam dan KPU Kabupaten Cirebon yang telah mendata dan memastikan saya tercatat sebagai pemilih dalam Pemilu 2024," ungkapnya.

Sementara, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon melalui Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Cirebon, Ujang Kusuma Atmaja yang ikut hadir melakukan pendampingan dalam pelaksanaan coklit ke rumah Dian Anic mengatakan, saat ini tahapan pelaksanaan pemilu  sedang pada tahapan pencocokan dan penelitian (coklit). Saat ini rata-rata sudah mencapai 90 persen.

Ditargetkan, sebelum 14 Maret 2023 petugas pantarlih sudah menyelesaikan tugasnya. Progres coklit sudah sesuai target. Dia berharap tanggal 9-10 Maret 2023 sudah selesai agar tahapan selanjutnya yakni penyusunan daftar pemilih sementara bisa segera dilakukan.

"Pelaksanaan coklit diharapkan tanggal 10 Maret sudah 100 persen. Dan sisa waktu menuju tanggal 14 Maret digunakan untuk penyusunan laporan kerja pantarlih," jelasnya.

Masih menurut Ujang, di masa kerjanya yang hanya dua bulan, KPU berharap petugas pantarlih bisa secara masif dalam pengawalan data, agar akurat dan komprehensif. Termasuk bukti dokumen maupun lainnya.

Dirinya memjelaskan, beberapa kendala yang ditemui di lapangan seperti salah penempatan TPS, dokumen pendukung seperti warga meninggal dunia maupun persoalan domisili. Namun permasalahan-permasalahan tersebut sudah mampu ditangani oleh para petugas pantarlih. Karena sebelum mereka terjun ke lapangan melaksanakan coklit sudah dibekali bimbingan teknis (bimtek).

"Hasil pendataan di lapangan seperti warga yang meninggal atau warga yang belum memiliki e-KTP, dokumennya kita sampaikan ke Disdukcapil untuk mendata dan mempersiapkan e-KTP nya," terangnya. (her)

Sumber: