Selamat Tinggal Cirebon, Para Bhiksu Mulai Jalan Lagi Menuju Borobudur

Selamat Tinggal Cirebon, Para Bhiksu Mulai Jalan Lagi Menuju Borobudur

32 Bhiksu yang sedang melakukan ritual perjalanan dari Thailand ke Borobudur kembali melanjutkan perjalannya menuju Jawa Tengah. FOTO:DEDI HARYADI/RADARCIREBON.COM--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Setelah beristirahat dan melakukan sejumlah ritual keagamaan di Kota Cirebon, 32 Bhiksu yang sedang melakukan ritual perjalanan dari Thailand ke Borobudur kembali melanjutkan perjalannya menuju Jawa Tengah.

Sebelum melanjutkan perjalanan, para bhante berkumpul di taman Kebumen dan secara simbolis dilepas oleh Wakil Walikota Cirebon Hj Eti Herawati di Taman Kebumen Kota Cirebon, Senin (22/5/2023).

Antusias warga terlihat saat biksu tiba di taman Kebumen, bahkan ratusan pelajar dari SMPN yang ada di sekitar Taman Kebumen Kota Cirebon turut memadati taman tersebut ingin melihat secara langsung para Bhiksu asal Thailand, Malaysia, Singapura dan Indonesia tersebut.

"Iya sengaja datang kesini mau lihat biksu, belum pernah lihat biksu, jadi pengen lihat," ungkapnya.

"Biasanya cuma lihat Bhiksu itu di tv film kera sakti, film shaolin. Nah, sekarang pengen lihat langsung  mumpung ada di Taman Kebumen ini," ujar Nadia siswi kelas 8 SMPN 16 Kota Cirebon kepada radarcirebon.com

Pantauan radarcirebon.com, rombongan Bhiksu yang berjalan di sepanjang jalur Pantura Kota dan Kabupaten Cirebon mendapat sambutan antusiasme masyarakat yang berjejer di pinggir jalan sambil memberikan minuman air mineral kepada para Bhiksu.

Selama perjalanan menuju Borobudur, ke-32 Bhiksu tersebut dikawal langsung oleh Laskar Agung Macan Ali Nuswantara Cirebon.

"Para Bhante pagi ini kami lepas untuk meneruskan perjalannya ke Borobudur. Nah, nanti sebelum masuk Brebes Jawa Tengah, para Bhante ini akan menginap semalam di salah satu vihara wilayah Losari Kabupaten Cirebon. Besok subuhnya mereka kembali melanjutkan perjalanan. Kemudian sesampainya di Pekalongan, para Bhante ini akan bertemu dengan Habib Luthfi," jelas Prabu Diaz selaku penanggung jawab Thudong Internasional kepada radarcirebon.com.

Sementara itu, Wakil Walikota Cirebon Hj Eti Herawati menuturkan, kehadiran para Bhante (Bhiksu) di Kota Cirebon merupakan suatu kehormatan.

"Suatu penghormatan bagi Kota Cirebon karena dilintasi dan berhenti cukup lama selama 5 hari di Kota Cirebon. Satu hal yang saya lihat seperti dari perjalanan para Bhiksu ini adalah begitu sangat toleransi dan pluralismenya yang sangat luar biasa yang ditunjukkan oleh masyarakat Kota Cirebon," tuturnya. (rdh)

Sumber: