Menyelami Keunikan Nasi Khas Cirebon, Rasa Nikmat Harga Merakyat

Menyelami Keunikan Nasi Khas Cirebon, Rasa Nikmat Harga Merakyat

Nasi jamblang merupakan nasi khas Cirebon-RakyatCirebon-foto by google

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Kota Cirebon selain dikenal dengan kota Udang. Ternyata Cirebon punya hal lain yang bisa menarik wisatawan yaitu Kulinernya. 

 

Di Kota Cirebon banyak terdapat makanan khas yang menarik bagi para pemburu makanan lokal. Salah satunya yaitu memiliki berbagai jenis nasi khas Cirebon. 

 

Apa sajakah nasi khas Cirebon yang wajib kamu coba? Langsung saja, berikut daftar nasi khas Cirebon dibawah ini.

 

1. Nasi Jamblang

Kuliner ini merupakan makanan khas kota Cirebon. Bagi yang melewati kota ini, kami menyarankan anda untuk memburu Nasi Jamblang.

 

Salah satu yang membuat Nasi Jamblang unik dan mudah dikenali adalah bungkus nasinya yang terbuat dari daun jati. Berbeda dengan nasi dari daerah lain, yang sering kali menggunakan daun pisang. 

 

BACA JUGA:Empal Gentong Khas Cirebon yang Melegenda, Bumbunya Hasil Pertemuan Budaya Jawa, Arab, China dan India

 

Asal mula kepopuleran Nasi Jamblang adalah rasanya yang khas dan unik serta harganya yang terjangkau. Nasi Jamblang lahir di sebuah desa bernama Desa Jampang, Cirebon. 

 

Untuk lauk pauknya, ada banyak jenis lauk pauk yang bisa kita pilih. Seperti sate kentang, udang, ikan asin, ayam goreng, pepes, perkedel, bacem, dll. 

 

Jika ingin lauk yang paling populer, kamu bisa memilih cumi goreng atau paru goreng. Harga makanan khas Cirebon ini mulai dari Rp. 10.000 hingga Rp. 20.000.

 

2. Nasi Lengko

Istilah nasi lengko berasal dari nasi langka, yang dalam dialek Cirebon berarti jarang atau tidak ada, dan merupakan makanan rumahan bagi orang-orang Cirebon.

 

Sajian nasi lengko sangatlah sederhana, yaitu nasi dilengkapi dengan lauk sepert tahu, tempe, daun kucai, tauge, mentimun dan siraman bumbu kacang pecel.

 

BACA JUGA:Mengenal Nasi Jamblang Khas Cirebon, Kenapa Dibungkus Daun Jati: Sejarah, Keunikan, Resep Simpel

 

3. Nasi Bogana

Nasi bogana merupakan makanan para sultan 4 keraton yang ada di Cirebon, Keraton Kasepuhan, Keraton Kanoman, Keraton Kacirebonan, dan Keraton Kaprabonan. 

 

Nama Bogana berasal dari boga yang berarti punya. Maksudnya semua bumbu yang dipunyai dijadikan satu dan diaduk bersama nasi yang sudah dimasak.

 

Biasanya, nasi bogana selalu disediakan saat acara-acara kesultanan Cirebon. Nasi Bogana biasanya juga disajikan pada acara syukuran, tradisi islam satu sura arau rajaban. 

 

Dibentuk menjadi tumpeng yang mirip dengan nasi kuning. Uniknya, di dalam nasi tumpeng ini terdapat berbagai lauk seperti ayam, tahu, tempe dan telur.

 

4. Intip

Makanan ringan ini terbuat dari bahan kerak nasi yang ditanak secara tradisional. Intip tersebut diolah kembali oleh warga Cirebon menjadi camilan yang rasanya manis gurih.

 

BACA JUGA:'Money Politics' Masih Menghantui Pemilu, Akademisi Dorong Pembentukan Tim Saber

 

Sekilas makanan ini mirip rengginang, tapi beda. Intip dibuat dari kerak nasi yang sedikit hangus akibat dimasak dengan penanak nasi tradisional, kemudian digoreng dan diberi bumbu

 

Sebagian besar penjual intip berada di Kecamatan Gunung Jati, Cirebon. Tepatnya di pinggir jalan kompleks makam Sunan Gunungjati, Cirebon.

 

Dari segi adonan, intip lebih padat. Namun, ketika digigit terasa renyah tidak keras. Ukuran intip cukup lebih besar dan memiliki warna khas cokelat keemasan.

 

Itulah beberapa Nasi khas Cirebon yang wajib untuk dicoba jika kamu mengunjungi Kota Cirebon. Mana yang lebih menggiurkan menurut kamu? (Eko Noviyanto-19)

 

BACA JUGA:INILAH Tips Menghilangkan Uban di Rambut Menggunakan Jeruk Nipis Tanpa Bahan Kimia!

Sumber: katadata.co.id