Cara Mudah Menanam Pakcoy di Pot, Anti Gagal

e. disiram secukupnya dengan penyemprot, simpan di tempat yang jauh dari gangguan lain dan terhindar dari sinar matahari langsung.

f. Setiap pagi dan sore, perbanyak minum air putih. Apabila tanaman sudah berumur kurang lebih 2 (dua) minggu, sudah tumbuh dan mempunyai dua helai daun, maka dapat dipindahkan ke media tanam yang lebih luas.

BACA JUGA:Punya daun pandan banyak tapi takut layu? Ini dia cara agar daun pandan tidak cepat layu.

2. Pemindahan Tanam Pakcoy ke Pot

a. Siapkan pot tanam atau polibag dengan diameter minimal 15 cm, lalu isi setengahnya atau kurang dengan media tanam seperti campuran tanah dan pupuk kandang atau sekam bakar dengan perbandingan 1:1, namun jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit.

b. Buatlah lubang tanam ditengah-tengah media tanam dengan ukuran yang tepat untuk gundukan akar pakcoy.

c. Agar akarnya tidak rusak atau patah, buang biji pakcoy dengan hati-hati. Begitu dicabut, mulailah menanam. Ketuk-ketuk media tanam pada area bekas tanam akar pakcoy secara perlahan namun kuat. Hal ini untuk mencegah pakcoy miring saat terkena air.

BACA JUGA:Ingin kulit bersih? Ini dia cara membuat masker dari daun Pandan.

3. Perawatan dan Masa Panen Pakcoy dalam Pot

a. Selama minggu pertama setelah tanam, jauhkan pak choy dari sinar matahari langsung. Jika terkena sinar matahari langsung, panas matahari akan menyebabkan daun terbakar.

b. Gunakan penyemprot atau semprotan air untuk menyiram tanaman Anda dengan air secara teratur, sebaiknya setiap pagi dan sore hari. Gunakan pupuk kandang atau pupuk organik secara rutin untuk melakukan pemupukan agar dapat menyediakan unsur hara yang dibutuhkan tanaman pakcoy.

c. Setelah ditanam di pot atau polibag, pakcoy sudah bisa dipanen ketika berumur 30-45 hari.

d. Memotong batang pakcoy atau mencabutnya hingga ke akar merupakan dua cara memanen pakcoy.

Sumber: