Gerindra di Daerah Kompak, Usulkan 1 Nama untuk Cawapres Prabowo: Gibran Rakabuming Raka

Gerindra di Daerah Kompak, Usulkan 1 Nama untuk Cawapres Prabowo: Gibran Rakabuming Raka

Gerindra Kota Cirebon juga sepakat untuk mengusulkan Gibran Rakabuming Raka sebagai pendamping Prabowo.--

RAKYATCIREBON.ID, PEKALIPAN - Sepekan menjelang awal tahapan pencalonan Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2024, struktur Partai Gerindra di daerah beramai-ramai menggelar Rapimcab.

Hasilnya, Gerindra di daerah serempak meminta Prabowo segera menentukan pasangan Cawapres, serta mengusulkan satu nama, yakni Walikota Surakarta, Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapresnya.

Sebagaimana diketahui, sesuai dengan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) nomor 03 tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Umum tahun 2024, masa pencalonan presiden dan wakil presiden akan dimulai pada tanggal 19 Oktober sampai 25 November 2023.

Tidak terkecuali struktur Partai Gerindra di DPC Kota Cirebon, dimana mereka pun menggelar Rapimcab menyikapi kondisi terkini menjelang masa pencalonan Presiden dan Wakil Presiden.
Selasa (10/10) sore.

DPC Partai Gerindra Kota Cirebon, mengumumkan hasil Rapimcab yang sudah digelar, dimana Rapimcab melahirkan beberapa rekomendasi.

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Cirebon, H Eman Sulaeman yang didampingi jajaran pengurus DPC, menyampaikan bahwa ada beberapa hasil dari Rapimcab, yang salahsatu poin utamanya, DPC Partai Gerindra Kota Cirebon mengusulkan, dan merekomendasikan agar Prabowo menggandeng Gibran Rakabuming Raka sebagai bacawapresnya.


"Kami bulat, mengusulkan Gibran Rakabuming Raka agar mendampingi pak Prabowo, dengan harapan kedepan, pak Prabowo memilih beliau," ungkap Eman.

Beberapa alasan Rapimcab menyepakati usulan nama Gibran agar bisa digandeng Prabowo, disebutkan H Eman, diantaranya, tanpa memandang siapa orang tuanya, karena Gibran adalah representasi sosok  anak muda berpengalaman yang saat ini memegang komando di Solo.

"Gibran bisa mewakili kaum muda menjadi cawapres memimpin negara kedepan. Kami melihat sosoknya, bukan orang tuanya," lanjut H Eman.

Oleh karena itu, munculnya Gibran sebagai nama yang diusulkan, murninmerupakan bagian dari dinamika Pilpres, sehingga harus dijauhkan dari framing dinasti dari Jokowi yang notabene adalah Presiden RI saat ini.

"Sekali lagi, kami tidak melihat dinasti, tapi potensi Gibran mewakili kaum muda," ujar H Eman.

Terlebih lagi, kata H Eman, Pemilu 2024 nanti menjadi ajang politik yang sangat menarik, karena KPU RI sudah menyatakan, bahwa lebih dari setengahnya Daftar Pemilih Tetap (DPT) pada Pemilu nanti adalah pemilih muda, yang berusia dibawah 40 tahun.

Maka dari itu, sangat realistis jika para kader Gerindra menginginkan ketua umumnya, maju di Pilpres dengan menjadi representasi semua kalangan umur.
 Senioritas yang dimiliki oleh Prabowo, serta dilengkapi oleh representasi pemilih muda yang diwakili oleh Gibran Rakabuming Raka.

"KPU RI sudah menyatakan, 52 persen DPT di Pemilu 2024 itu pemilih muda, potensi itulah yang kita bidik, dan Gibran representasi pemilih muda," kata H Eman. (sep)

Sumber: