Sekda Agus Mulyadi Sudah Tahu Namanya Tidak Masuk Daftar Usulan untuk Pejabat Walikota Cirebon

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Saat masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sudah mengajukan usul tiga nama bakal Penjabat Walikota Cirebon, yang akan ditinggal oleh pejabat definitifnya tanggal 12 Desember mendatang.

Saat itu, tiga nama yang diusulkan, salah satunya adalah Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi, dan dua nama lainnya adalah Kepala Dinas Kominfo Jawa Barat, serta Kepala Dinas SDA Provinsi Jawa Barat.

Namun baru-baru ini, beredar kabar bahwa Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin kembali mengusulkan tiga nama kepada Kemendagri untuk bakal Pj Walikota Cirebon.

Bahkan, tiga nama calon Pj Walikota Cirebon yang diusulakan oleh Bey, berbeda dengan yang pernah diusulkan sebelumnya oleh Ridwan Kamil.

Dalam usulan versi Bey, dari tiga nama yang diusulkan, tidak ada satupun nama-nama yang dulu diusulkan RK, termasuk tidak ada nama Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi.

Sebagaimana informasi yang berhasil dihimpun Rakyat Cirebon, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin telah mengirimkan usulan nama calon Pj Kepala Daerah untuk beberapa daerah di Jawa Barat yang pejabat definitifnya akan berakhir.

Nama-nama yang diusulkan adalah usulan Pj untuk Kota Cirebon, Kabupaten Majalengka, Kota Banjar, Kabupaten Bogor, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Kuningan.

Usulan nama-nama tersebut, tercantum dalam surat Gubernur Jawa Barat dengan nomor 9279/ OD.03.02/ PEMOTDA berperihal usulan calon Penjabat (Pj) Bupati/Walikota tertanggal 3 November 2023.

Dari surat tersebut, diketahui, untuk Kota Cirebon, Bey mengusulkan tiga nama, yakni Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Budpar) Pemprov Jabar, Benny Bachtiar, serta Kepala Dinas ESDM Pemprov Jabar, Ai Saadiah Dwidaningsih serta Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Pemprov Jabar, Teppy Wawan Dharmawan.

Saat dikonfirmasi, Sekretaris Daerah Kota Cirebon, Agus Mulyadi mengakui bahwa ia pun sudah mengetahui usulan nama-nama bakal Pj yang sudah diusulkan Bey Machmudin.

Ia pun menanggapi santai, namanya yang tak masuk dalam tiga nama usulan Pj versi Bey Machmudin.

Sebagai ASN, Agus menekankan bahwa ia harus siap dan patuh untuk ditugaskan dimana saja, dan di posisi apa saja oleh pimpinan.

"Saya sih dari sisi ASN harus siap melaksanakan tugas apapun yang menjadi bagian dari pemerintahan," ungkap Gusmul santai.

Dijelaskan Agus, dari pengamatannya, di Jawa Barat, daerah yang akan memasuki AMJ, dan Pemprov sudah usulkan nama-nama bakal Pj nya, hanya Kabupaten Subang, yang nama sekda nya diusulkan oleh Bey ke Kemendagri.

Sumber: