Konflik Timur Tengah jadi Sorotan Sektor Jasa Keuangan
MITIGASI. Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Cirebon, Fredly Nasution memaparkan, regulator jasa keuangan telah menyiapkan langkah mitigasi terhadap dampak konflik Timur Tengah. FOTO : SUWANDI/RAKYAT CIREBON--
BACA JUGA:3 Fitur Kamera Samsung A05 yang Wajib Dicoba
Mempertimbangkan kondisi tingkat permodalan yang tertinggi di Kawasan, risiko nilai tukar yang cukup terkendali yang terlihat dari Posisi Devisa Netto (PDN) Perbankan harian posisi awal April 2024 yang jauh di bawah threshold (1,67 persen dengan threshold 20 persen).
"Serta likuiditas dalam mata uang rupiah dan valas yang masih ample," lanjut Fredly.
Namun demikian, OJK akan tetap mencermati perkembangan risiko pasar Lembaga Jasa Keuangan dan mencermati pembiayaan ke sektor-sektor yang memiliki exposure tinggi terkait konflik di Timur Tengah, termasuk mencermati kondisi individual LJK.
OJK meminta LJK untuk senantiasa melakukan evaluasi terkait potensi dampak transmisi dari perkembangan perekonomian global dan domestik terhadap portofolio yang dimilikinya dan melakukan langkah mitigasi yang diperlukan.
BACA JUGA:5 Alasan Mengapa Anda Harus Memilih Samsung A05
"OJK terus berkoordinasi dengan Anggota KSSK serta berkomitmen mengeluarkan kebijakan yang dibutuhkan secara tepat waktu," pungkasnya. (wan)
Sumber: