Ini Dampak Menelan Pasta Gigi yang Harus Kamu Ketahui

Ini Dampak Menelan Pasta Gigi yang Harus Kamu Ketahui

Ini Dampak Menelan Pasta Gigi yang Harus KamuKetahui?-Foto: Pinterest.com-https://rakyatcirebon.disway.id/

CIREBON, RAKCER.ID - Pasta gigi adalah produk kebersihan yang digunakan sehari-hari untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut.

Namun, sering kali muncul pertanyaan mengenai dampak menelan pasta gigi, terutama bagi anak-anak.

Artikel ini akan membahas berbagai aspek yang terkait dengan menelan pasta gigi, berdasarkan penelitian terbaru dan sumber yang terpercaya.

Pasta gigi adalah produk yang dirancang untuk membersihkan gigi dan mulut, serta membantu mencegah penyakit gigi seperti karies dan penyakit gusi.

Bahan utama yang sering ditemukan dalam pasta gigi meliputi fluoride, bahan abrasif ringan, agen pembusa, humektan, dan perasa. Fluoride, khususnya, dikenal karena kemampuannya dalam mencegah gigi berlubang.

Mengapa Menelan Pasta Gigi Bisa Menjadi Masalah?

Meskipun pasta gigi aman digunakan untuk menyikat gigi, menelannya dalam jumlah besar bisa berbahaya. Terutama pada anak-anak, yang mungkin belum sepenuhnya menguasai keterampilan berkumur dan meludah dengan benar.

Kandungan Berbahaya dalam Pasta Gigi

1. Fluoride: Bahan ini penting untuk kesehatan gigi, tetapi dalam jumlah besar bisa beracun. Menelan fluoride dalam dosis tinggi dapat menyebabkan kondisi yang disebut fluorosis, yang ditandai dengan perubahan warna dan kerusakan enamel gigi. Pada kasus yang lebih parah, bisa menyebabkan masalah tulang dan sendi.

2. Triclosan: Beberapa pasta gigi mengandung triclosan, agen antibakteri yang telah dikaitkan dengan gangguan endokrin dan resistensi bakteri jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

3. Detergen dan Agen Pembusa: Bahan seperti natrium lauril sulfat (SLS) dapat menyebabkan iritasi pada jaringan mulut dan saluran pencernaan jika tertelan.

Dampak Menelan Pasta Gigi pada Anak-anak

Anak-anak cenderung menelan lebih banyak pasta gigi dibandingkan orang dewasa karena keterbatasan keterampilan motorik halus mereka.

Berdasarkan penelitian, anak-anak yang menelan pasta gigi dengan kandungan fluoride tinggi dapat mengalami fluorosis gigi.

American Dental Association (ADA) merekomendasikan penggunaan pasta gigi berfluoride dalam jumlah sebiji beras untuk anak-anak di bawah usia tiga tahun, dan seukuran kacang polong untuk anak-anak berusia tiga hingga enam tahun.

Tanda-tanda Keracunan Pasta Gigi

Sumber: