424 PKD Kabupaten Cirebon Ikuti Rakernis Bawaslu, Siapkan Strategi Pengawasan Pemilu

424 PKD Kabupaten Cirebon Ikuti Rakernis Bawaslu, Siapkan Strategi Pengawasan Pemilu

ISI RAKERNIS. Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon, Sadaruddin Parapat saat mengisi Rakernis Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD) se-Kabupaten Cirebon. FOTO : IST/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Sebanyak 424 Pengawas Pemilu Kelurahan/Desa (PKD) se-Kabupaten Cirebon mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) yang diselenggarakan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Cirebon di Hotel Horison Tirta Sanita.

Acara ini berlangsung selama dua hari, mulai 18 hingga 19 Oktober 2024, dan bertujuan untuk memberikan pembekalan kepada PKD menjelang tahapan kampanye, masa tenang, pemungutan suara, hingga penghitungan dan rekapitulasi suara.

Rakernis ini membahas langkah-langkah pengawasan, pencegahan, dan penindakan yang harus dilakukan PKD di lapangan. Salah satu poin penting yang diangkat dalam kegiatan ini adalah penggunaan aplikasi Siwaslih (Sistem Pengawasan Pemilihan), yang dirancang untuk membantu proses pengawasan pemilu.

“Kami memiliki aplikasi Siwaslih, yang akan digunakan oleh seluruh jajaran pengawas pemilu, mulai dari Panwaslu Kecamatan hingga Pengawas TPS,” kata Ketua Bawaslu Kabupaten Cirebon, Sadaruddin Parapat.

Aplikasi ini akan diandalkan untuk pelaporan hasil pengawasan pada masa tenang, pemungutan suara, serta penghitungan dan rekapitulasi suara di semua jenjang. “Dengan aplikasi ini, dugaan pelanggaran bisa direspon cepat dan tepat,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Drs H Mochamad Syafrudin, yang juga bertindak sebagai Wakil Ketua Desk Pilkada Kabupaten Cirebon, meminta PKD untuk turut mencegah potensi konflik yang dapat mengganggu kelancaran proses pemilihan.

“Jika ada informasi penting mengenai kondisi di masyarakat, segera sampaikan kepada kami,” ujar Syafrudin.

Ia menekankan pentingnya kerja sama antara PKD, aparat Linmas, dan Pengawas TPS dalam menjaga ketertiban di lapangan. Pemerintah Kabupaten Cirebon, lanjutnya, juga telah mendukung Bawaslu dengan anggaran.

Kemudian penugasan ASN pada sekretariat Bawaslu, Panwaslu Kecamatan, serta menyediakan sarana dan prasarana untuk menunjang kelancaran tugas pengawasan.

Selain itu, Syafrudin menyatakan bahwa Forkopimda Kabupaten Cirebon akan turut memantau secara langsung pelaksanaan pemilu di berbagai wilayah untuk memastikan kelancarannya.

"Kami akan turun ke lapangan untuk memonitoring pelaksanaan pemilihan," pungkasnya. (zen)

Sumber: