Peminta-Minta di Gunung Jati Akan Ditertibkan

Peminta-Minta di Gunung Jati Akan Ditertibkan

RAPAT KERJA. Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon menggelar rapat kerja dengan Satpol PP. Salah satu isu yang dibahas terkait penertiban peminta-minta di Gunung Jati. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON – Peminta-minta di kawasan religi kerap mengganggu peziarah di kompleks Makam Sunan Gunung Jati. Isunya pun sempat viral dan menjadi perbincangan di Media Sosial. Banyak komentar negatif dari beberapa tamu yang pernah berkunjung.

Memasuki awal tahun, DPRD Kabupaten Cirebon pun langsung bergerak, membahas isu tersebut dengan aparat penegak perda. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dipanggil Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon dalam agenda rapat kerja, Jumat (3/1).

BACA JUGA:Pembangunan Jalan Lingkar Kabupaten Cirebon Masuk RKPD 2025

Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Cirebon, Lukman Hakim SHI, mengungkapkan bahwa banyak keluhan diterima terkait peminta-minta yang mengganggu kenyamanan para peziarah.

“Salah satu rekomendasi rapat hari ini adalah penertiban para peminta-minta yang meresahkan. Dalam setahun ke depan, Komisi I akan mengawal pelaksanaan ini,” ujar Lukman.

BACA JUGA:Perusahaan Janji Penuhi Hak-Hak Buruh usai Dimediasi DPRD Kabupaten Cirebon

Lukman menegaskan, pihaknya akan bekerja sama dengan Komisi IV DPRD Kabupaten Cirebon untuk mengundang dan mempertemukan berbagai pihak terkait guna mencari solusi komprehensif terhadap persoalan tersebut.

Prinsipnya, kata dia DPRD menginginkan untuk menjadikan destinasi wisata religi di Kabupaten Cirebon sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi para peziarah.

"Kami juga berharap dukungan, doa, dan masukan dari semua pihak agar masalah ini dapat terselesaikan dengan baik,” tambahnya.

BACA JUGA:Pimpin Langsung Safari Pembangunan, Sekda : Fokus pada Kualitas dan Manfaat Pembangunan

Langkah penertiban ini diharapkan tidak hanya menciptakan ketertiban di kawasan wisata religi, tetapi juga meningkatkan daya tarik Kabupaten Cirebon sebagai tujuan wisata spiritual yang memberikan kenyamanan bagi pengunjung.

Plt Kabid Tibum Satpol PP Kabupaten, Wisma menegaskan terkait isu peminta-minta di Makam Gunung Jati, memang sebelumnya pernah dibahas bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar).

BACA JUGA:KPK Panggil H Satori dan Heri Gunawan Buntut Kasus Dugaan Korupsi Dana CSR Bank Indonesia

"Ya, kita pernah diundang rapat bersama. Prinsipnya kita mendukung upaya itu. Yang penting bersinergi dengan dinas lainnya. Tadi juga di Komisi I ada upaya utk menindaklanjuti. Akan ada rapat kembali," katanya.

"Kita selaku penegak Perda siap dan mendukung penuh upaya yang akan dilakukan. Selama semangatnya itu untuk membangun Kabupaten Cirebon lebih maju lagi," pungkasnya. (zen)

Sumber: