Periode Kedua Imron, Infrastuktur Mesti Diprioritaskan

Periode Kedua Imron, Infrastuktur Mesti Diprioritaskan

Anggota DPRD periode 2019-2024, Yoga Setiawan mengingatkan Imron untuk merealisasikan janji politiknya. FOTO : ZEZEN ZAENUDIN ALI/RAKYAT CIREBON--

RAKYATCIREBON.ID, CIREBON - Janji politik Imron diperiode kedunya sebagai Bupati Cirebon harus diprioritaskan. Terutama berkaitan dengan persoalan infrastruktur, mesti direalisasikan.

Hal itu, disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Cirebon periode 2019-2024, Yoga Setiawan menjelang dilantiknya Imron-Agus Kurniawan Budiman sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon periode 2025-2030, Kamis 20 Februari 2025.

"Infrastruktur selalu menjadi isu strategis yang mempengaruhi kepercayaan publik. Jika dalam periode ini tidak ada progres signifikan, kepercayaan terhadap PDIP dan kepemimpinan Imron bisa tergerus," kata Yoga, ketika dihubungi Rakyat Cirebon, Rabu 19 Februari 2025.

BACA JUGA:Hari Terakhir Jabat, Pj Bupati Beberkan Potensi Unggulan Cirebon

Menurutnya, meskipun ada efisiensi anggaran, kebijakan yang diambil harus tetap berpihak kepada kepentingan rakyat. Ia juga mengingatkan bahwa periode kedua ini akan menjadi ujian bagi PDIP dalam mempertahankan dominasi politiknya di Kabupaten Cirebon.

Di sisi lain, anggota DPRD Kabupaten Cirebon sekaligus Bendahara DPC PDIP Kabupaten Cirebon, Rudiana SE MAP, menjelaskan keberhasilan pemerintahan ini tidak hanya diukur dari pembangunan fisik.

BACA JUGA:Khofifah Indar Parawansa, Sosok Ideal Sekjen PBNU

Tetapi juga dari kemampuannya mengelola relasi politik, baik dengan sesama kader PDIP maupun partai pendukung. Sebagaimana diketahui, Imron-Agus Kurniawan Budiman, saat Pilkada kemarin, diusung oleh dua kekuatan besar. Yakni PDI Perjuangan dan Partai NasDem.

"Ini bukan hanya soal janji kampanye, tapi juga bagaimana membangun komunikasi politik yang efektif di legislatif. Jangan sampai ada friksi yang justru menghambat program kerja," kata Rudiana.

Ia juga mengingatkan bahwa posisi Kabupaten Cirebon sebagai salah satu basis PDIP di Jawa Barat harus tetap dijaga. Kinerja Imron akan menjadi tolak ukur kekuatan PDIP kedepan.

BACA JUGA:DPRD Dorong Pengesahan Raperda Riparkab untuk Pengembangan Wisata

Reformasi birokrasi dan pengisian jabatan strategis di lingkungan pemerintahan daerah harus ditegakkan. Proses rotasi dan mutasi ASN harus transparan dan profesional.

"Isu-isu krusial seperti penanganan sampah, pengelolaan banjir, dan peningkatan kualitas SDM  yang diperiode kemarin menjadi pekerjaan rumah, periode kedua ini harus dituntaskan," katanya.

Jika berhasil menuntaskan janji-janji kampanye, PDIP dipastikan dapat mempertahankan pengaruhnya di Cirebon. Namun, jika gagal, bukan tidak mungkin elektabilitas partai akan melemah. Ia meyakini, Imron dan Agus Kurniawan Budiman mampu menyelesaikannya. (zen)

Sumber: