Perdana, PT KPI Salurkan Produk Inovasi Pertamina Dex 10 ppm
RAKYATCIREBON.ID – Inovasi produk bahan bakar kendaraan berkualitas tinggi berhasil dilakukan oleh PT Pertamina (Persero) melalui Subholding Refining & Petrochemical, PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI). Produknya yang disalurkan perdana pada Selasa (7/12), berupa Pertamina Dex 10 ppm yang diklaim lebih ramah lingkungan.
Direktur Utama PT KPI, Djoko Priyono menerangkan, pihaknya terus melakukan inovasi untuk meningkatkan kinerja perusahaan demi menghasilkan bahan bakar kendaraan yang lebih ramah lingkungan di Indonesia.
Inovasi perusahaan dalam menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi dilakukan agar dapat memenuhi ekspektasi pasar.
Kali ini, PT KPI kembali memberikan inovasi dari Kilang Balongan dengan menghasilkan produk berkualitas tinggi dan mendukung penurunan emisi, yakni Pertamina Dex Sulphur 10 ppm (Ultra Low Sulphur Diesel).
Pertamina Dex 10 ppm diyakini setara EURO V dengan Cetane Number 53 yang dapat memaksimalkan pembakaran untuk performa mesin. Kadar sulfur terendah yang menjadikannya bahan bakar ramah lingkungan.
“Serta adanya kandungan aditif pelindung untuk mencegah korosi mesin dan maksimal dalam melindungi keawetan mesin,” jelasnya usai prosesi peluncuran perdana yang juga ditandai dengan pelepasan 2 unit armada tangki pengangkut Pertamina Dex 10 ppm.
Menurutnya, penyaluran perdana Pertamina Dex 10 ppm adalah bukti kolaborasi dan sinergi antara Subholding Refinery & Petrochemicals dan Subholding Commercial & Trading yang bekerjasama mengkomersilkan produk unggulan tersebut. Sinergi antar subholding ini juga untuk mendukung pencapaian aspirasi Pertamina menjadi perusahaan dengan nilai pasar 100 miliar dolar pada tahun 2024 mendatang.
“Proses penyaluran perdana Pertamina Dex 10 ppm ke konsumen tersebut dilakukan melalui sinergi dengan Subholding Commercial & Trading, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat,” sebut Djoko.
Pada kesempatan itu, Diandoro Arifian General Manager PT KPI Kilang Balongan, Diandoro Arifian menyampaikan, dalam proses produksinya tentu terdapat tantangan-tantangan yang harus dilalui. Sehingga perlu adanya evaluasi, modifikasi, serta optimasi untuk dapat menghasilkan produk ramah lingkungan tersebut.
Keberhasilan itu berkat kolaborasi super tim yang berasal dari berbagai fungsi. Yaitu Engineering & Development, Refinery Planning & Optimization, produksi, serta maintenance.
“Saya selaku General Manager RU VI Balongan mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas kerja keras para pekerja dan seluruh pihak yang terlibat dalam keberhasilan produksi Pertamina Dex 10 ppm ini,” ungkapnya.
Ditegaskan, dengan adanya keberhasilan tersebut PT KPI Kilang Balongan berkomitmen untuk terus mengedepankan inovasi-inovasi dan diversifikasi produk. Hal ini dianggap sangat penting untuk dapat menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi yang mendukung salah satu poin Environmental, Social & Governance (ESG), yakni upaya untuk pengurangan emisi dengan menghasilkan produk yang lebih ramah lingkungan.
Sementara itu, Bupati Indramayu, Nina Agustina saat menghadiri peluncuran perdana tersebut menyatakan, dengan diproduksinya Pertamina Dex 10 ppm oleh PT KPI Kilang Balongan akan lebih memantapkan Pertamina dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama dalam penyedian energi yang lebih berkualitas.
“Sebuah inovasi BBM yang sangat ramah lingkungan dengan kandungan sulfur yang rendah yaitu 10 ppm. Produk ini tentu dapat mengurangi dampak emisi gas buang yang membuat lingkungan lebih sehat. Semoga dengan diluncurkannya produk Pertamina Dex 10 ppm ini dapat membawa Pertamina untuk semakin sukses dan mendunia,” pungkasnya. (tar)
Sumber: