LPM Gelar FGD tentang Beban Kinerja Dosen

RAKYATCIREBON.ID – Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) IAIN Syekh Nurjati Cirebon terus berupaya meningkatkan mutu pelaksanaan pendidikan di lingkungan kampus. Banyak hal dievaluasi termasuk beban kinerja dosen. Hal itu disampaikan Ketua LPM IAIN Cirebonm Dr Ayus Ahmad Yusuf MSI, Rabu (8/9).

Menurut Ayus, transformasi kelembagaan dari IAIN menjadi UISSI butuh banyak tahap. Salah satunya optimalilasi kinerja dosen yang bisa menunjang mutu institusi.  Dosen sebagai unsur penting dalam perguruan tinggi diharapkan berperan optimal.

“Kegiatan FGD ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh LPM dan ini sifatnya proses evaluasi dan proses pengembangan. Artinya di LPM itu kita punya program yang terkait bagaimana kita menciptakan budaya mutu di kamus IAIN Syekh Nurjati ini,” ungkapnya kepada Rakyat Cirebon, kemarin.

Dijelaskan Ayus, saat ini IAIN Cirebon terus berupaya meningkatkan mutu dengan menyeimbangkan beban kinerja dosen. “Proses peciptaan budaya mutu ini di antaranta selain kita mengevaluasi dari sisi indeks juga kita mengevaluasi dari beban kinerja dosennya apakah memenuhi atau tidak,” kata dia.

Menurut Ayus ada empat unsur yang bisa dilihat terkait bobot kinerja dosen. Yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian, pengabdian kepada masyarakat hingga kontribusi dosen dalam pengembangan mutu pendidikan di kampus. “Nah ini kita rutin evaluasi apa ada yang perlu diperbaikai atau tidak,” katanya.

Seiring dengan itu, peningkatan mutu pendidikan di lingkungan IAIN Cirebon juga berbanding lurus dengan upaya transformasi kelembagaan dari level institusi menjadi universitas.

“Kegiatan BKD ini pas momenya seiring dengan trransformasi dari IAIN menuju UISSI di dalamnya ada salah satu kegiatan pilot project, PJJ PAI baru satu program studi yang kita ajukan,” kata dia.

Sementara itu, Sektetaris LPM IAIN Cirebon, Dr Toheri SSi menambahkan, FGD yang digelar selama dua hari oleh LPM merupakan penunjang utama guna mengetahui kualitas dan mutu pendidikan di IAIN Cirebon.

“Kegiatan FGD ini dalam rangka meningkatkan kinerja dosen dalam melaksanaan Tri Dharma yang tentu berimbas pada peningkatan kinerja institusi,” jelas dia.

Di dalamnya banyak hal yang dibahas berkenaan dengan kecocokan BKD dan pelaporannya. “Adapun FGD ini  sebagai bahan evaluasi berkenaan penilaian BKD yang sudah dilaksanakan di semester ini,” katanya. (wan)

Sumber: