Pemasangan Bronjong di Sungai Cibeber Dikebut

Pemasangan Bronjong di Sungai Cibeber Dikebut

RAKYATCIREBON.ID -Pemerintah Desa Lengkong Kulon Kecamatan Sindangwangi, terus mempercepat pembangunan dan pemasangan Tembok Penahan Tebing (TPT) bronjong penahan banjir, di sekitar sungai Cibeber.

Hal itu dilakukan menyusul intensitas hujan yang tinggi. Serta kondisi bibir sungai yang terus tergerus hingga merusak sebagian bahu jalan, yang kini kondisinya sudah hampir setengahnya tergerus banjir.

Pendamping program desa di Kecamatan Sindangwangi, Ari Johan memantau pelaksanaan pemasangan. Dia menjelaskan, pembangunan TPT bronjong diperkirakan akan selesai tiga atau empat hari kedepan.

“Kalau dilihat dari progresnya, kemungkinan bisa rampung dalam kurun waktu tiga atau empat hari kedepan,”jelas Ari kepada Rakyat Cirebon, Selasa (23/2)

Sementara itu, perangkat desa Lengkong Kulon, Agus Supriadi mengatakan, kondisi jalan penghubung dua kampung. Yakni, Ciloa dan blok desa kondisinya sangat memprihatinkan.

“Dimana ada beberapa titik ruas jalan yang sangat berbahaya, dan tergolong rawan amblas. Salah satunya di sekitar aliran sungai Cibeber. Dimana ada beberapa bagian bahu jalan yang mulai amblas diterjang banjir,” tandasnya.

Sementara itu, jalur jalan itu sendiri sangat vital. Sebab selain menjadi akses penghubung dua kampung. Jalan tersebut juga merupakan salah satu jalan alternatif, saat terjadi kemacetan di ruas jalan utama desa. Sehingga harus benar benar kuat dan aman.

“Kalau terjadi kemacetan, terutama saat hari raya atau saat musim liburan, jalur jalan ini selalu digunakan sebagai jalan alternatif, sayangnya saat ini ada beberapa titik ruas jalan yang rawan amblas. Sehingga pemasangan bronjong dan TPT menjadi prioritas pada pelaksanaan pembangunan tahun ini,”pungkasnya. (pai)

Sumber: