Fun May Day, Polisi-Buruh Baksos Hingga Bancakan

Fun May Day, Polisi-Buruh Baksos Hingga Bancakan

INDRAMAYU - Momentum Hari Buruh Internasional, Selasa (1/5), dimanfaatkan Kepolisian Resor Indramayu untuk memperingatinya bersama para buruh dengan berbagai kegiatan. Bahkan diisi pula dengan bakti sosial (baksos), game, tabligh akbar, hingga bancakan. Rangkaian kegiatan yang dipusatkan di Mapolres Indramayu itu diikuti para buruh dari berbagai aliansi dan serikat pekerja, juga melibatkan ratusan santri. Dalam rangkaian baksos, sedikitnya terkumpul 100 labu darah yang selanjutnya disumbangkan untuk kemanusiaan. Untuk rangkaian game yang disertai hiburan live musik, digelar lomba tarik tambang, bakiyak, balap karung, hingga adu joget. Pada gelaran tabligh akbar mengusung tema guna mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Polres Indramayu. Adapun penceramahnya adalah DR KH Syakur Yasin MA, pengasuh Pondok Pesantren Cadangpinggan. Dan sebagai ungkapan rasa syukur dilaksanakan pula doa bersama dan pemotongan tumpeng oleh perwakilan buruh. Dari seluruh rangkaian kegiatan tersebut terdapat suasana yang tidak seperti biasanya. Polisi dan buruh berbaur menikmati bancakan di lapangan futsal mapolres setempat. Menu makanan khas tersebut disantap sebagai hidangan peringatan Fun May Day. Kapolres Indramayu, AKBP Arif Fajarudin menyampaikan, kepolisian dan buruh tidak dapat dipisahkan dalam upaya mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Indramayu. Untuk itu peringatan May Day dirayakan tanpa sekat di markas kepolisian dengan penuh keakraban. \"Untuk mewujudkan situasi kamtibmas di wilayah Indramayu yang kita harapkan bersama sangat dibutuhkan peran aktif dari berbagai pihak. Termasuk para buruh, harus bersama-sama mewujudkan, menjaga dan meningkatkan kondusivitas,\" jelasnya. Sementara itu, para buruh yang ikut merayakan Fun May Day tersebut diantaranya dari Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI), Serikat Pekerja Gran Indonesia (SPGI), Serikat Pekerja Indonesia (SPI), Serikat Pekerja Pertamina Bersatu Balongan (SPPBB). Serta hadir unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), ulama, dan ratusan santri. (tar)

Sumber: