Warga Pertanyakan Kenaikan Bantuan Walikota
Selasa 21-11-2017,10:00 WIB
KESAMBI – Walikota Cirebon, Drs Nasrudin Azis SH pernah menyampaikan bahwa bantuan walikota (bawal) untuk setiap RW akan dinaikkan nominalnya dua kali lipat pada tahun 2018 mendatang. Hal itu memicu rasa penasaran masyarakat yang tinggi.
|
Anggota DPRD Kota Cirebon reses di Kesambi. Foto: Fajri/Rakyat Cirebon |
Terlihat ketika Anggota Fraksi Demokrat DPRD Kota Cirebon, HP Yuliarso BAE menggelar kegiatan reses masa persidangan terakhir tahun 2017, di RW 9 Situgangga Kelurahan Karyamulya Kesambi. Salah satu warga menanyakan mengenai kemungkinan kenaikan bawal kepada Yuliarso.
“Untuk hibah bantuan fisik, non fisik, operasional RW dan RT dari Pemerintah Kota Cirebon untuk tahun 2018, apakah ada kenaikan nilai bantuannya?” tanya M Mansur, warga RT 5 RW 9 Situgangga.
Selain menerima pertanyaan itu, Yuliarso dalam resesnya juga mendapati sejumlah aspirasi. Semisal permohonan pembangunan senderan sungai dan jembatan penghubung untuk warga di RW 9 Situgangga dengan Kepompongan. Kemudian keluhan mengenai program nasional sertifikasi tanah (Prona)
“Kami memohon agar Prona difasilitasi ke BPN untuk pembuatan sertifikat tanah gratis untuk warga RW 9 ini,” kata Soni Santoso, warga RT 4 RW 9 Situgangga.
Sementara itu, Yuliarso mengaku, sejumlah aspirasi yang disampaikan warga akan ditindaklanjuti pihaknya secara kolektif DPRD untuk disampaikan ke Pemkot Cirebon. “Secara kolektif, aspirasi yang diterima dewan dari reses akan disampaikan ke eksekutif untuk direalisasikan,” katanya.
Dalam kegiatan reses tersebut tampak hadir Ketua DPC sekaligus Fraksi Demokrat, M Handarujati Kalamullah SSos dan Wakil Ketua DPRD, Dra Hj Eti Herawati. (jri)
Sumber: