Enam Ton Ikan Mas di Waduk Darma Mati Mendadak

Enam Ton Ikan Mas di Waduk Darma Mati Mendadak

KUNINGAN - Pergantian musim pancaroba di Kabupaten Kuningan membawa dampak buruk bagi sebagian masyarakat, khususnya pembudidaya ikan mas. 
\"ikan
Enam ton ikan mas mati mendadak di tempat budidaya ikan Darma. Foto: Gilang/Rakyat Cirebon
Pasalnya, kurang lebih 6 ton Ikan Mas milik pembudidaya jala apung di Waduk Darma, Desa Jagara, Kecamatan Darma, mati mendadak.

Kematian mendadak ikan mas tersebut, menurut pelaku pembudidaya disinyalir akbibat cuaca ekstrim yang menimpa Kabupaten Kuningan akhir-akhir ini. 

Akibatnya, ikan kekurangan oksigen dan banyak yang mati mendadak, diperparah dengan kondisi arus balik di dasar waduk. Dengan kejadian tersebut, ditaksir kerugian para petani atas kejadian ikan tersebut mencapai ratusan juta rupiah. 

Ketua Forum Jala Apung Waduk Darma, Umar Hidayat,  mengatakan matinya ikan-ikan tersebut diduga akibat pergantian musim pancaroba yang menyebabkan ikan kekurangan oksigen.

“Selain itu adanya arus balik di dasar waduk yang menyebabkan sisa-sisa pakan yang mengendap di dasar waduk terdorong ke jaring apung dan tidak layak untuk dikonsumsi ikan, ” ujarnya.

Para petani jala apung, lanjut Umar,  hanya bisa pasrah dengan keadaan seperti itu, hingga para petani terpaksa menjual ikannya dengan harga murah Rp2 ribu hingga Rp3 ribu per kilogramnya.

“Padahal dalam kondisi yang segar biasanya kami bisa menjual Rp17 ribu per kilogramnya, ” ujar Umar.

Saat ini, tampak para petani terlihat sibuk memisahkan ikan-ikan yang masih hidup ke tempat yang lain. Sedangkan ikan yang mati dimasukkan ke karung untuk segera dijual. (gio)

Sumber: