KPU Cocokan Data Sipol, Ada Kemungkinan KTA Ganda

KPU Cocokan Data Sipol, Ada Kemungkinan KTA Ganda

INDRAMAYU - ‎Sejak  17 Oktober lalu, KPU Kabupaten Indramayu melakukan penelitian administrasi berkas persyaratan partai politik calon peserta Pemilu 2019‎. Tahapan verifikasi berkas yang akan berakhir pada 15 Nopember mendatang itu dibutuhkan ketelitian hingga menguras energi.
\"kpu
KPU Indramayu masih verifikasi parpol peserta pemilu. Foto: Tardi/Rakyat Cirebon
Pantauan Rakcer, Jumat (27/10), penelitian terhadap administrasi berkas parpol dilakukan di salah satu ruangan khusus yang terdapat di Sekretariat KPU Kabupaten Indramayu. Sejumlah staf dan pegawai sibuk memilah, mencermati, serta mengecek data dari setiap tumpukan berkas.

Dokumen persyaratan yang diteliti itu terdiri dari berkas administrasi‎ 13 parpol. Yakni berkas yang diserahkan oleh PSI, Berkarya, Perindo, Golkar, Garuda, Gerindra, PDIP, Hanura, PKS, Demokrat, Nasdem, PKB, dan PPP. 

\"Tahapan verifikasi ini untuk mencocokan data di sipol dengan alat bukti yang kami terima dari parpol,\" jelas Ketua Pokja Penerimaan Dokumen Persyaratan Parpol Calon Peserta Pemilu 2019 pada KPU Kabupaten Indramayu, Dimas Pria Yudhistira SH LLM.

Dalam verifikasi itu pula, pihaknya meneliti KTP dan KTA untuk memastikan kebenarannya. Karena tidak menutup kemungkinan ada dokumen ganda internal maupun eksternal. \"Nanti hasil verifikasinya diserahkan kepada masing-masing parpol,\" kata dia.

Menjadi bagian penting pula, dipastikannya jumlah setelah diteliti. Jika nanti jumlahnya kurang atau terdapat kesalahan dari ketentuan, maka ada kesempatan untuk‎ dilakukan perbaikan mulai 18 Nopember 2017. \"Selanjutnya ada verifikasi perbaikan berkasnya. Kemudian baru memasuki tahap verifikasi faktual,\" ungkapnya yang juga Kasubag Teknis dan Hupmas KPU Kabupaten Indramayu ini.

Sementara itu, data hasil penerimaan dokumen persyaratannya menyebutkan, PSI mendaftarkan 1.032 anggota dengan jumlah KTA dan KTP-el sama banyaknya. Berkarya 1.576 anggota berikut KTA dan KTP-el, Perindo 1.953 anggota dengan jumlah KTA dan KTP-el yang sama, Golkar 2.070 anggota berikut KTA dan KTP-el masing-masing 1.602, Garuda 1.106 anggota dengan KTA dan KTP-el masing-masing sebanyak 1.102, Gerindra 1.357 anggota dengan jumlah KTA dan KTP-el sama banyaknya.

Kemudian PDIP 1.197 anggota dengan 1.213 KTA dan 1.194 KTP-el, Hanura 1.802 anggota dengan 1.755 KTA dan 1.695 KTP-el, PKS 1.765 anggota dengan 1.559 KTA dan ‎1.558 KTP-el, Demokrat 1.101 anggota dengan 1.250 KTA dan 1.192 KTP-el, Nasdem 1.640 anggota dengan 1.641 KTA dan 1.626 KTP-el, PKB 1.046 anggota dengan 1.076 KTA dan 1.070 KTP-el, serta PPP 1.448 anggota dengan 1.341 KTA dan 1095 KTP-el. (tar)

Sumber: