Susilawati, Tradisi Mudik di Hari Kedua
Rabu 14-06-2017,23:22 WIB
RAMADAN tahun ini punya kesan tersendiri bagi Susilawati. Pengusaha busana muslimah sekaligus agen asuransi itu begitu menikmati suasana Ramadan, meski dipadati dengan segudang aktivitas.
|
Susilawati. Foto: Suwandi/Rakyat Cirebon |
Ramadan tak membuat Yussy, sapaan akrabnya mengendorkan semangat. Justru di bulan Ramadan, tutur Yussy, malah makin banyak agenda kumpul bareng bersama orang – orang terdekat.
“Selain dengan keluarga juga kalau ramadan kan dengan teman – teman juga banyak kegiatan kaya bukber, kegiatan baksos. Malah makin sering keluar rumah,” ungkapnya kepada Rakyat Cirebon, kemarin.
Tak hanya itu, momen Ramadan juga terasa istimewa karena bisa meluangkan waktu sahur bersama keluarga besar suaminya. Perempuan asal Tasikmalaya itu mengaku, Ramadan bukan penghalang untuk berhenti beraktivitas.
“Kalau puasa berkah ramadannya, penjualan kalau dari segi bisnis meningkat. Atau dari segi bantu suami nawarin beriklan di radio, ketemu banyak orang. Ibadah juga jangan kelewat,” katanya.
Yang tak kalah spesial, di penghujung Ramadan, Yussy juga bakal melakukan tradisi mudik lebaran. Hanya saja, mudik ala Yussy dilakukan di hari kedua lebaran. Pasalnya, lebaran hari pertama akan dihabiskan di Cirebon.
“Kalau mudik sih emang setiap tahun, biasanya mudik di hari kedua ke Tasikmalaya. Kalau hari lebarannya kan di rumah suami dulu, baru nanti mudik ke sana bareng suami juga,” pungkasnya. (wan)
Sumber: