Mendaki Batu Terjal di Gunung Karang

Mendaki Batu Terjal di Gunung Karang

MAJALENGKA - Potensi gunung Karang sebagai objek wisata di wilayah Majalengka Kota rupanya bakal menyaingi Paralayang. Tentu saja sangat berbeda dari sisi petualangannya dan nuansa alamnya. 
\"gunung
Gunung Karang Majalengka. Foto: Herik/Rakyat Cirebon
Objek wisata yang berada di blok Sukamulya Kelurahan Babakan Jawa Kecamatan Majalengka ini menawarkan petualangan mendaki batu-batu terjal yang besar. Sekaligus masuk ke gua-guanya yang cukup banyak pintu masuknya.

Objek wisata Gunung Karang ini disebut sebagai wisata seribu gua. Mengingat guanya yang tak terhitung. Pengunjung yang mau masuk diwajibkan agar ditemani guide (pemandu wisata, red). Sebab, kalau tidak ditemani dikhawatirkan akan tersesat dan masuk ke gua lainnya yang belum tentu ujungnya itu.

Salah seorang pengunjung asal Jatiwangi, Putri (20) mengatakan, dirinya datang bersama tiga temannya untuk  menikmati langsung keindahan alam di Gunung Karang. Dengan masih berseragam Pramuka, ia mengendarai motor untuk sampai ke lokasi objek wisata.

\"Lokasinya cukup dekat. Dari kelurahan Babakan Jawa, terus menuju dusun Pancurendang Landeuh, terus saja lurus nanti juga sampai. Atau bisa bertanya-tanya ke warga, semua pada tahu lokasi Gunung Karang ini. Bagi saya dan teman teman yang suka mendaki bukit ini menyenangkan,\" ungkap Putri, Jumat (28/4).

Pengunjung lainnya, Mirna mengatakan hal yang sama. Menurutnya, di bukit batu Karang itu dia bisa berfoto selfie dengan pemandangan ke bawah. Hanya saja background pemandangannya merupakan latar dari wilayah pemukiman kabupaten Sumedang.

\"Pemandangan bebas ke bawah itu wilayah Sumedang. Karena terhalang oleh bukit-bukit lain untuk melihat alun-alun Majalengka. Tapi secara keseluruhan ini mengasyikan. Nanti kami akan berkemah di sini,\" ujarnya.

Sementara itu, pengelola objek wisata  Gunung Karang, Omo Sarma mengatakan, objek wisata ini telah dibuka untuk umum. Pengunjung dikenakan tarif masuk sebesar Rp5 ribu per orang. Objek wisata ini menawarkan wisata menjelajahi batu-batu besar yang terjal. Serta menjelajahi gua-gua sempit yang cukup banyak di bawahnya.

\"Objek wisata ini masih dalam pengembangan, untuk kondisi jalan pun kemungkinan tahun depan baru diaspal. Banyak batu-batu besar di puncak gunung Karang ini oleh karenanya pengunjung agar berhati-hati dan tetap waspada,\" imbuhnya. (hrd)

Sumber: