Songsong Pilkada 2018, KPU Gelar IHT
KUNINGAN – Menyongsong pilkada serentak 2018, KPU Kabupaten Kuningan menggelar kegiatan In House Training (IHT) di Aula KPU setempat, Kamis (19/1). Kegiatan tersebut diikuti seluruh jajaran komisioner dan staf sekretariat KPU Kuningan dengan nara sumber Komisioner KPU Jawa Barat, H Endun Abdul Haq MPd. Meskipun kegiatan IHT berlangsung seharian penuh dari mulai pukul 08.00 hingga 16.00, para peserta nampak semangat dan antusias mengikuti semua sessi yang disajikan.
Antusiasme seluruh peserta, tidak lepas dari kecerdikan nara sumber dalam memilih metode penyampaian, yaitu metode bridge yang cukup efektif karena semua peserta ditempatkan sebagai subjek.
Dengan teknik tersebut, suasana yang terbangun sangat jauh dari rasa jenuh. Di samping pendalaman materi tentang kepemiluan dan penguatan tata kelola kelembagaan secara teoritis, beragam game menarik pun disuguhkan dalam kegiatan tersebut.
Ketua KPU Kuningan, Hj Heni Susilawati SSos MM menjelaskan, tujuan kegiatan IHT yakni untuk mempersiapkan SDM KPU Kabupaten Kuningan menjelang Pilkada serentak 2018 mendatang.
Persiapan yang dimaksud berkenaan dengan aspek pengetahuan, kerjasama tim dan orientasi pada tugas demi suksesnya pilkada serentak di Kabupaten Kuningan.
“Kegiatan IHT kali ini mengawali kegiatan selanjutnya yang direncanakan pada bulan Februari dan Maret 2017, yaitu difokuskan pada pendalaman pemahaman mengenai regulasi pilkada,” jelasnya.
Sementara itu, Anggota KPU Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat, Asep Z Fauzi SPdI menambahkan, kegiatan tersebut merupakan yang pertamakalinya digelar di KPU Kuningan.
Diharapkan Asep, dari kegiatan itu dapat menumbuhkan semangat baru di internal KPU Kuningan sehingga terjadi peningkatan kinerja yang lebih baik.
“Kegiatan peningkatan kapasitas SDM ini rencannya akan terus dilangsungkan dengan berbagai model dan pendekatan. Sehingga semua komponen dapat bekerja secara profesional,” kata Asep.
Sebagai komisioner yang membidangi SDM, pria dua anak yang merupakan mantan aktivis PMII (Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia) tersebut menilai, upaya peningkatan kapasitas internal kelembagaan mutlak diperlukan sebagai sarana untuk memotivasi dan menumbuhkan semangat etos kerja, disiplin, serta menanamkan nilai-nilai soliditas dan kebersamaan dalam tim.
“Penguatan kapasitas internal SDM KPU Kuningan ini juga sebagai sarana recharging nilai, pengetahuan serta pemahaman terhadap tugas pokok dan fungsi sebagai lembagai penyelenggara Pemilu,” tutur Asfa, sapaan akrabnya.
Pihaknya menyadari betul tugas KPU dalam mengawal tahapan penyelenggaraan Pilkada dan Pemilu yang akan datang sangat berat dan rumit.
Target KPU Kuningan yang terdekat adalah mentransfer seluruh pengetahuan yang telah didapat kepada masyarakat Kabupaten Kuningan.
“Hal ini dilakukan dalam rangka melaksanakan program sosialisasi dan pendidikan pemilih,” ucapnya. (muh)
Sumber: