Satori: Pemkab Harus Perhatikan Warga Tidak Mampu

Satori: Pemkab Harus Perhatikan Warga Tidak Mampu

CIREBON – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Provinsi Jawa Barat daerah pilihan Cirebon, H Satori meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon perhatikan warga kurang mampu. Salah satu contoh warga yang sangat membutuhkan perhatian pemerintah, karena tengah dalam keadaan sakit dan kondisi orang tuanya tidak mampu adalah Dina Amelia warga Dusun 4 rt 14 rw 04 Desa Cipeujeuh Wetan Kecamatan Lemah Abang.
\"anggota
Satori gendong Dina Amelia. Foto: Ist./Rakyat Cirebon

Perempuan kelahiran 17 April 2007 itu didiagnosa menderita sakit tumor dan harus segera ditangani. Namun karena kedua orang tuanya tidak mampu, anak perempuannya tersebut diobati sebisanya.

“Saya mendapat laporan ada warga Cipeujeuh menderita tumor, saya langsung cek dan ternyata benar. Kondisinya cukup memprihatinkan karena orang tua mereka tidak mampu,” papar H Satori pada Rakcer, Rabu (18/1).

Anak dari Didi Sukardi dan Nati ini perlu penanganan segera, hal ini agar tumor yang diderita Dina tidak membesar. Oleh karena itu ia meminta pemerintah melalui Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan segera tanggap terhadap kondisi salah satu warga Kabupaten Cirebon ini.

“Saya minta pada Pemkab untuk lebih memperhatikan warga Cirebon yang kondisinya sakit dan orang tuanya tidak punya, barang kali pemkab bisa mengusahakan agar segera dirujuk untuk diolakukan operasi,” sambungnya.

Upaya yang ia lakukan sejauh ini yakni memberikan bantuan dan berkordinasi dengan dinas terkait. Satori mengaku sudah kordinasi dengan Dinas Sosial dan kabarnya bisa membantu. Hanya saja ada beberapa persyaratan yang harus dilengkapi terlebih dahulu.

“Saya sudah kordinasi dengan Dinsos katanya bisa dibantu, tapi harus ada surat-surat yang dilengkapi dulu,” imbuhnya. Sementara itu, Didi Sukardi ayah dari Dina Amelia sangat berharap banyak pada pemerintah Kabupaten Cirebon.

“Saya hanya bisa berharap mas pada pemerintah untuk membantu anak saya. Saya tidak dapat berbuat banyak karena pas-pasan,” akunya.

Didi mengaku ada pihak-pihak yang sudah membantunya, salah satunya H Satori, namun demikian ia masih memerlukan bantuan dari pemerintah daerah kaitan dengan kemudahan pelayanan kesehatan. (ari)

Sumber: