Dinsos Terjunkan 30 Petugas Tangani Musibah Banjir

Dinsos Terjunkan 30 Petugas Tangani Musibah Banjir

SUMBER – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Cirebon beberapa hari ini membuat sungai Ciberes meluap. Sehingga ribuan rumah di wilayah timur terendam banjir dan warganya diungsikan.
\"pemukiman
Pemukiman masih dipenuhi lumpur. Foto: Kim/Rakyat Cirebon

Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon sendiri belum bisa merilis kerugian materil yang dialami warga. Yang menjadi fokus saat ini yakni penanganan korban musibah.

“Kita belum tahu secara detail berapa kerugian yang dialami warga, kami masih melakukan penanganan dulu karena ini yang lebih penting,” terang Kepala Dinas Sosial Kabupaten Cirebon, Maryono saat dikonfirmasi Rakcer, Senin (2/1).

Kaitan dengan musibah tersebut, ia mengaku telah menerjunkan sebanyak 30 orang dari Tagana. Bukan hanya itu Dinsos juga menyiapkan dapur umum dan peralatan penyelamatan lainnya seperti perahu karet.

\"Kita buat dapur umum di lokasi musibah, sementara tim dari tagana saat ini sedang fokus di Kecamatan Gebang. Sebab, wilayah Gebang kondisi airnya sedang naik lagi mengingat derasnya hujan difambah luapan air dari sungK ciberes dan pasangnya air laut,\" terangnya.

Yang jelas, kata Maryono, banjir awal tahun 2017 ini ada ribuan rumah yang terendam banjir.

Perlu diketahui bahwa bencana banjir di wilayah timur cirebkn kni memang rutin terutama di Kecamatan Waled. Meski demikian, pihaknya sudah menyiapkan segala sesuatuny terutama makanan.

\"Sembako yang kita siapkan kali ini akan dikerjakan di dapur umum. Sebab, sangat tidak mungkin sembako dibagikan saat kondisi seperti ini mengingat rumah warga banyak yang terendam banjir. Karena itu kita fasilitasi melalui dapur umum,\" ucapnya.

Maryono menambahkan, dalam penanganan musibah banjir ini tentu saja pihaknya sudah berkoordinasi dengan kecamatan dan pemerintah desa untuk proses evakuasi korban dan lain sebagainya.

\"Kebanyakan korban si evakuasi di kantor desa dan masjid,\" pungkasnya. (ari)

Sumber: